Mohon tunggu...
Fini Rayi
Fini Rayi Mohon Tunggu... Editor -

Love: Travelling, Teaching, Sosial Movement

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

One Day Trip ke Sukabumi Hanya Seratus Ribuan

2 November 2015   10:33 Diperbarui: 2 November 2015   11:16 2753
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lumpia basah: Rp6.000

Tahu pedas aneka isi: Rp3.500

Makanan yang direkomendasi:

  1. Tahu pedas aneka isi karena enak, besar, dan murah. (Ini saya yang beli)
  2. Bibimbab karena enak dan murah. (Teman yang beli, tapi saya makan juga, hehe)
  3. Lumpia basah. (Teman yang beli, tapi saya icip aja)

Pulang

Di depan penjual tahu isi, kami naik angkot menuju stasiun. Pas di angkot dan lihat rutenya, baru tahu ternyata bisa jalan kaki. Dari Jalan Juanda itu, cukup menyebrang dan lurus terus sampai pasar di ujung jalan. Tinggal belok ke kanan sedikit, sampailah di stasiun.

Berhubung masih sekitar 1 jam lagi kereta datang, saya dan teman-teman memilih beristirahat di musola stasiun. Setelah sholat Azar, kami keluar untuk foto-foto di stasiun. Saat itu, kereta baru saja datang. Kami foto-foto di atas kereta yang masih sepi. Baru hampir pkl16.00, kereta berangkat. Namun, berhenti cukup lama di stasiun setelah gangguan. Karena gangguan ini, kereta sangat terlambat datang ke Stasiun Paledang.

Tips

  1. Beli tiket di web PT KAI, siapa tahu dapat diskon chanel. Harga tiket bisa Rp20.000/sekali perjalanan. Beli dari jauh-jauh hari juga agar mendapat tempat duduk terbaik (tempat dengan pemandangan yang bagus terletak pada tempat duduk dua berhadapan).
  2. Bawa minum karena mengirit biaya minum.
  3. Tanyakan pada orang yang benar-benar tahu Sukabumi, coba ingat-ingat teman yang bisa ditanyakan soal kota itu. (Setelah upload foto di IG, teman kuliah yang orang Sukabumi merekomendasikan makanan enak yang belum pernah dibahas para bloger.)
  4. Buat beberapa rencana perjalanan karena kita tidak dapat memastikan sesuatu yang terjadi di depan, misalnya kereta telat atau nyasar.
  5. Tidak perlu khawatir/takut mencoba tempat yang baru atau tidak pernah dibahas para bloger, intinya berani eksplor.
  6. Sesuai tujuan wisata dengan budget dan selera—terlebih soal makanan.

Demikian, one day trip dengan budget yang rendah. Dalam perjalanan itu, saya hanya menghabiskan sekitar Rp150.000 termasuk sarapan pagi dan oleh-oleh (1 kotak mocha lampion).

 

*Sebenarnya, ada foto tulisan KUSUKABUMI dan foto pendukung lainnya, tapi tidak bisa dimasukkan karena posisinya tidak enak dilihat. Mungkin, ada yang bisa bantu jika saya ingin rotate.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun