Mohon tunggu...
finiez habeahan
finiez habeahan Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah cara sederhana untuk berbagi

Nemo dat Quot Non Habet

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ketika Teman Eccedentiast Person

13 Agustus 2024   21:31 Diperbarui: 13 Agustus 2024   21:40 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya mencoba menjelaskan kepadanya bahwa eccedentiast yang dialami bisa berdampak buruk terhadap  dirinya dan juga untuk kita yang sedang mengalaminya. Ketika kita berada di fase eccedentiast hati-hati dengan bom waktu yang kapan saja bisa meledak pada waktu yang tidak diduga, selain itu ketika kita berlama-lama di fase eccedentiast kita rentan dengan kesepian, kewalahan dan capek sendiri menjalani hidup akhirnya depresi, stress dan burnout.

Daripada kita menyakiti diri teman-teman, lebih baik kita jujur sama diri sendiri. Bohong terhadap orang lain tidak apa-apa asalkan jangan membohongi diri sendiri. Berusaha terlihat baik, kuat dan tegar terhadap orang lain tidak masalah tapi cobalah untuk selalu kuat, tegar dan berlaku baik terhadap diri sendiri. Biar bagaimanapun diri sendirilah yang menjadipenentu atas pilihan hidup kita.

Kemudia support system. Sekalipun kita bukan tipe orang yang mudah bergaul ,namun setidaknya kita memiliki 1 atau 2 orang teman yang bisa kita percaya untuk teman bersharing, teman berkeluh kesah dan berbagi pengalaman hidup lainnya. Selain support system kita juga harus membangun aspek spiritual. 

Ibadah dan doa perlu dipelihara dan dipupuk agar Tuhan memberi kita ketenangan batin.Kita yakin bahwa doa mampu mengubah segala sesuatu. Dalam doa saya yakin bahwa sedihku akan berubah menjadi sukacita, air mataku akan berubah menjadi rahmat dalam hidupku. Hal itu terjadi bila saya sungguh yakin dan percaya kepada Dia pemilik kehidupan.

Kalau memang sudah tak tertanggulangi lagi beban hidup yang kita alami, sehingga kita harus depresi dan stres dalam waktu yang lama konsultasilah ke psikolog. Kalau sudah tidak kuat lagi menghadapi masalah kehidupan itu artinya kamu sudah jatuh pada gangguan sakit mental. Segeralah atasi dengan bantuan psikolog.

Jadi, ketika kita berada difase eccedentesiast berusahalah untuk keluar dari problema itu. Pun ketika kita menemukan teman dalam situasi itu ,mari kita bantu mereka menjadi pribadi-pribadi yang lepas bebas dalam menjalani hidup ini. Jangan tambahi beban orang lain, tapi cobalah untuk memahaminya.

Salam literasi

salam sehat..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun