Mohon tunggu...
Finda Khumairotul Walidah
Finda Khumairotul Walidah Mohon Tunggu... Freelancer - Finda Walidah

Seorang mahasiswa biasa yang biasanya suka main photoshop

Selanjutnya

Tutup

Film

"Frozen II", Masa Lalu Tidak Seperti yang Kita Lihat

6 Januari 2020   00:51 Diperbarui: 6 Januari 2020   00:54 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Film fantasi musikal animasi garapan sutradara Jennifer Lee dan Chris Buck kembali hadir dengan sekuel dari film Frozen yang tayang pada tahun 2013 silam.  Film ini merupakan produksi Walt Disney Animation Studios yang sudah tak asing lagi untuk pecinta film animasi yang berasal dari Amerika. Tayang pada 22 November 2019, film ini sukses mendapatkan ulasan positif dari para kritikus, yang memuji animasi, visual, penulisan, musik, dan penampilan vokal. 

Tak hanya itu, Frozen II juga berhasil meraup keuntungan $1 miliar diseluruh dunia dan ini merupakan pembukaan tertinggi di seluruh dunia sepanjang masa untuk sebuah film animasi. Cerita ini mengisahkan Elsa, Anna, Kristoff, Olaf, dan Sven yang memulai perjalanan melampaui kerajaan Arendelle mereka untuk menemukan asal mula kekuatan magis Elsa dan menyelamatkan kerajaan mereka setelah suara misterius memanggil Elsa.

Pada awal mula diceritakan Raja Agnarr dari Arendelle yang tak lain adalah ayahanda dari Elsa dan Anna yang sedang menceritakan sebuah kisah kepada anak anaknya tentang sebuah hutan ajaib. 

Dimana kakek mereka, Raja Runeard, membuat sebuah perjanjian dengan suku tetangga Northuldra yang ditandai dengan dibangunnya sebuah bendungan di tanah air mereka. Namun, kemudian terjadilah sebuah peperangan perkelahian yang mengakibatkan kematian dari Runeard. 

Pertempuran ini sendiri memancing amarah dari roh unsur Bumi, Api, Air, dan Udara di hutan itu sendiri. Roh-roh itu menghilang dan mengunci semua orang yang ada didalam sana serta membuat orang luar tidak bisa masuk kedalam hutan tersebut. Agnarr sendiri nyaris tidak  bisa lolos dari hutan tersebut tanpa bantuan dari sosok yang tak dikenal.

Tiga tahun setelahnya, Elsa mulai mendengar suara suara aneh yang seakan-akan memanggilnya. Tanpa sadar pun Elsa mengikuti suara misterius itu dan ternyata ia melakukan sebuah kesalahan, yakni membangunkan roh-roh halus yang mengganggu Arendelle dan mengharuskan rakyat Arendelle untuk mengungsi. Grand Pabbie dan koloni Troll tiba di Arendelle dan Pabbie menginformasikan bahwa mereka harus memperbaiki keadaan dengan menemukan kebenaran tentang masa lalu kerajaan.

Dengan berat hati, Elsa, Anna, Olaf, Kristoff dan Sven harus meninggalkan Arendelle dan pergi menuju ke Hutan Ajaib, mengikuti suara aneh itu. Setelah tersapu dalam pusaran angin berbentuk tornado, kemudia Elsa menemukan sebuah pahatan Es yang merupakan gambar Ayah mereka dan Ibu mereka yang ternyata adalah seorang Northuldra yang menyelamatnya Agnarr keluar dari Hutan Ajaib.

Elsa, Anna beserta Olaf terus melanjutkan perjalanan mereka kearah Utara dan pada akhirnya mereka menemukan sebuah kapal karam orang tua mereka dan sebuah peta dengan rute menuju Ahtohallan, sungai yang dikatakan memiliki jawaban akan penjelasan masa lalu. Elsa kemudian pergi sendirian ketempat tersebut dengan rasa bersalahnya dan mengirim Anna beserta Olaf ketempat yang aman. Petualangan-petualangan seru pun terus dialami oleh Elsa maupun Anna walaupun dilain tempat, serta kebenaran mulai terungkap satu persatu.

Hingga pada akhirnya, Anna menerima sebuah pesan dari Elsa yang berada di Ahtohallan, bahwa dengan merusak bendungan maka mereka bisa memulihkan perdamaian untuk keduanya. Dengan beraninya, Anna memancing para Raksasa Batu untuk mengejarnya dengan tujuan untuk meminta bantuan menghancurkan bendungan tersebut. Dan benar sekali keputusan Anna untuk menghancurkan Bendungan tersebut, semua keadaan menjadi tentram. Anna pun akhirnya menjadi ratu di Arendelle sementara Elsa menjadi penjaga Hutan Ajaib.

KESAN DALAM FILM INI

Dengan cerita yang dikemas sangat epik, film ini mampu membuat saya terkesan oleh alur ceritanya atau bahkan animasih yang disuguhkan. Cerita yang begitu seru mampu membuat penonton betah untuk melihatnya hingga akhir, tidak membuat bosan maupun jenuh. Disuguhkan dengan musikal semakin menambah nilai tambah dalam film ini.

Tak melulu tentang cinta, film ini lebih banyak menyeritakan tentang kekuatan keluarga dan pertemanan. Walaupun lebih banyak tentang keluarga, bukan berarti film ini tidak menyuguhkan scene tentang cinta. Contohnya yaitu Anna dan Kristoff, Anna dan Olaf, bahkan rasa cinta adik kakak Elsa dan Anna. 

Film ini juga mengandung banyak pesan tersirat. Misalnya pada bagian Elsa yang akan menuju Ahtohallan, begitu banyak rintangan namun Elsa tak menyerah sedikitpun demi mencapai apa yang ingin ia capai. Begitu pula dari keseluruhan cerita, seakan akan memberitahu kita bahwa jika kita ingin menyelesaikan sebuah masalah, maka kita harus melihat dari akar masalah tersebut agar kita tak salah mengambil keputusan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun