Mohon tunggu...
AGUS PUJI PURNOMO
AGUS PUJI PURNOMO Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Melalui mereka aku memahami. Melaluiku Mereka bisa memahami. Semoga kegiatan pemahaman ini memberi inspirasi yang mencerahkan kami

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Epistemology

15 Desember 2010   13:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:42 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
12933687771366561225

Di latar belakangi dari sesuatu yang mendasar yakni memastikan kebenaran “apa yang kita ketahui selama ini” dengan menamakan sebagai “pengetahuan”. Dan melaluinya sebuah “kebenaran” dalam tindak meyakini adalah pada tempatnya. Maka ini adalah perkara yang tidak dapat diselesaikan dengan seketika karena berkaitan dengan kajian primordial. Adalah “mengerti bagaimana cara mengetahui” menjadi salah satu pintu masuk sebuah pandangan diri mengenai segalanya. Dan ini tidaklah dibuat tetapi ditemukan dalam masing-masing diri pribadi selaku subjek pengetahuan. Melalui studi Epistemology berusaha merumuskan konstruksi kerangka pembentuk pengetahuan dalam menghasilkan pengetahuan. Kembali kepada titik nol dengan menyimpan segala sesuatu yang kita anggap sebagai pengetahuan yang pada dasarnya berupa informasi-informasi yang merupakan kumpulan system gagasan yang perlu dipertegas kebenarannya. Hal ini dimulai dengan menganalisa bagaimana cara, sikap, sarana sumber yang digunakan dan perihal lain yang terkait untuk membangun pengetahuan. Kondisi menerangkan “apa yang kita ketahui” dengan mengetahui benar “bagaimana cara mengetahui ?” dengan melakukan pembahasan mengenai kebagaimanaan dan menjelaskan segala perihal yang terlibat untuk menghasilkan pengetahuan di istilahkan sebagai “teori pengetahuan” atau dikenal sebagai “Epistemology” dalam arti luas yakni bidang filsafat yang mengkaji pengetahuan. Group komunitas facebook “Epistemology” adalah salah satu wadah kajian filsafati dalam merumuskan permasalahan epistemologis secara via-online baik mengupas pemikiran filsafat terdahulu maupun menjawab permasalahan kontemporer. Dan adanya interaksi secara “online” memungkinkan proses dialektika para pengguna Group untuk memahami suatu objek wacana dari berbagai sudut pandang atau membentuk sebuah konsep yang objektif yang mengarah pada suatu kebenaran pengetahuan yang tidak direduksi ke dalam satu aspek kebenaran dan kepastian tertentu saja. Adanya kajian yang mendasar atau pendalaman konsep diperlukan mengingat para pengguna yang berbeda tingkat pemahamannya. Hal ini diperlukan sebagai arah dan landasan bagi kegiatan dan perolehan pengetahuan. Dimana pada dasarnya perbedaan yang ada berumber pada bagaimana cara, sikap, sarana yang digunakan dalam membentuk pengetahuan (model/aliran filsafat) yang dimilikinya. Oleh karenanya diskusi interaktif yang mendasar adalah upaya menemukan akar permasalahan yang diperdebatkan. Di sisi lain hal ini untuk mengkondisikan komunitas group ini bukan menjadi wadah perdebatan yang tak berujung tetapi menjadi alat untuk memahami isi filsafat melalui pendekatan Epistemology yakni dengan cara membentuk dan memahami konsep pengetahuan itu sendiri. Gabung ke komunitas group FB EPISTEMOLOGY dengan klik di bawah ini http://www.facebook.com/group.php?gid=211301605081&v=app_2373072738#!/group.php?gid=211301605081&v=inf

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun