Mohon tunggu...
Irfan Maulana
Irfan Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

Mahasiswa Universitas Jember.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenalkan Kebudayaan Desa Sidomekar kepada Elemen Masyarakat Desa Sidomekar

25 Agustus 2021   09:40 Diperbarui: 25 Agustus 2021   09:47 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
  (Mahasiswa melakukan observasi di situs kebudayaan desa) Dokpri

                                                                         

Desa Sidomekar merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Semboro, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Desa Sidomekar terdiri dari tiga dusun yaitu Dusun Babatan, Dusun Beteng, dan Dusun Besuki. 

Perbatasan Desa Sidomekar terdiri dari bagian Utara berbatasan dendan Desa Tanggul Wetan, bagian Timur berbatasan dengan Desa Paleran, bagian Selatan berbatasan dengan Desa Umbulrejo, dan bagian Barat berbatasan dengan Desa Semboro. 

Di Desa Sidomekar ada situs Beteng yang menjadi salah satu sejarah kebudayaan Desa Sidomekar. Dengan adanya situs kebudayaan tersebut, saya mengambil topik 'Literasi Kebudayaan' di KKN Unej Back to Village III.

  (Mahasiswa melakukan observasi di situs kebudayaan desa) Dokpri
  (Mahasiswa melakukan observasi di situs kebudayaan desa) Dokpri

                                                                                

Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang saya lakukan berada di Dusun Babatan RT 001/RW017 Desa Sidomekar, Kecamatan Semboro, Kabupaten Jember dengan target sasaran perangkat desa, tenaga pendidik, dan pemuda desa dengan tema "Program Literasi Desa pada Masa Pandemi Covid-19". Pandemi Covid-19 yang belum kita ketahui pasti kapan akan berhenti, turut menyurutkan geliat kebudayaan di Desa Sidomekar.

 "Pandemi yang belum berakhir berimbas kepada kegiatan kebudayaan tahunan di Desa Sidomekar. Yang biasanya bisa mengadakan selametan di Situs Beteng, kali ini tidak bisa," tutur Aldhimas (24/08/2021), salah satu pegiat kebudayaan Desa Sidomekar. 

Dengan adanya keterbatasan pandemi, saya berikhtiar untuk tetap menghidupkan kebudayaan Desa Sidomekar melalui beberapa program kerja yang akan saya lakukan selama KKN Unej Back to Village III.

       (Mahasiswa melakukan sosialisasi kebudayaan kepada elemen masyarakat) Dokpri
       (Mahasiswa melakukan sosialisasi kebudayaan kepada elemen masyarakat) Dokpri

                                                      

Kegiatan pengabdian yang saya lakukan dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back to Village ini bertujuan untuk mengenalkan apa itu kebudayaan dan pentingnya kebudayaan kepada target sasaran. Kegiatan yang saya lakukan berupa sosialisasi tentang apa itu kebudayaan, pentingnya kebudayaan, dan kebudayaan apa yang ada di Desa Sidomekar.  

Selain mengadakan sosialisasi kebudayaan kepada target sasaran, saya juga mengadakan kunjungan lapang ke salah satu situs kebudayaan Desa Sidomekar bersama target sasaran dengan harapan semakin dekatnya para target sasaran dan warga lain dengan kebudayaannya. 

Selain itu, pada KKN Unej BtV III ini, saya akan menyusun buku tentang kebudayaan Desa Sidomekar dengan tujuan melestarikan kebudayaan setempat dan untuk digunakan di generasi mendatang.(Irfan Maulana/KKN BtV-3/Kelompok-31/Sidomekar/Semboro/Jember/drg. Rendra Chriestedy Prasetya MD.Sc)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun