Kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan oleh Tim Proyek Kemanusiaan Kelompok 3 Gizi Unesa di SMPN 33 Gresik telah menjadi sorotan positif, terutama bagi kesiswaan yang terpukau oleh upaya tim dalam meningkatkan kesadaran akan kesehatan. Salah satu testimonial yang menggembirakan datang dari Bapak Sutrisno, yang mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penyuluhan anemia yang diselenggarakan oleh tim. Ungkapan beliau, "Terimakasih atas bantuannya memberikan penyuluhan anemia, karena dari anak-anak sendiri masih banyak yang tidak mau mengonsumsi tablet tambah darah," menjadi cerminan dari dampak positif kegiatan ini terhadap masyarakat sekolah.
Penyuluhan anemia menjadi langkah penting dalam mengatasi masalah kesehatan yang sering diabaikan. Anemia sendiri merupakan kondisi kurangnya sel darah merah atau hemoglobin dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kelelahan, penurunan produktivitas, dan masalah kesehatan lainnya. Di SMPN 33 Gresik, kegiatan penyuluhan ini diangkat oleh Tim Proyek Kemanusiaan Kelompok 3 Gizi Unesa sebagai bagian dari komitmen mereka untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
Kegiatan penyuluhan tersebut tidak hanya sekadar memberikan informasi, tetapi juga mengajak siswa-siswa untuk terlibat secara aktif dalam pemahaman mengenai anemia dan pentingnya mengonsumsi tablet tambah darah. Pendekatan yang interaktif dan menyenangkan dilakukan oleh tim agar pesan yang disampaikan lebih mudah dipahami dan diterapkan oleh siswa. Melalui games, cerita, dan sesi tanya jawab, para siswa diajak untuk memahami peran gizi dalam menjaga kesehatan dan cara-cara mencegah anemia.
Respons positif dari Bapak Sutrisno mencerminkan keberhasilan tim dalam menyampaikan pesan-pesan kesehatan kepada kesiswaan. Faktanya, kesadaran akan pentingnya mengonsumsi tablet tambah darah semakin meningkat di kalangan siswa setelah penyuluhan ini dilaksanakan. Ini merupakan langkah awal yang penting dalam mewujudkan perubahan perilaku yang lebih sehat di kalangan generasi muda.
Kegiatan seperti ini bukan hanya sekedar memberikan informasi, tetapi juga membangun kesadaran dan meningkatkan keterampilan dalam mengelola kesehatan pribadi. Melalui kolaborasi antara Tim Proyek Kemanusiaan Kelompok 3 Gizi Unesa dan SMPN 33 Gresik, diharapkan bahwa semakin banyak lagi kegiatan serupa yang dapat dilaksanakan untuk memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat sekolah maupun masyarakat sekitar.
Semangat dan antusiasme siswi SMP Negeri 33 Gresik untuk mendengarkan pemaparan materi dari pemateri merupakan salah satu bentuk respon positif juga yang diperoleh. Hal ini dibuktikan dengan hasil post test yang mengalami peningkatan daripada hasil pre test. Tentunya hal ini membuat tim Proyek Kemanusiaan kelompok 3 Gizi Unesa merasa senang atas berhasilnya acara penyuluhan di SMP Negeri 33 Gresik ini.
Dengan adanya apresiasi dan dukungan dari pihak sekolah dan masyarakat, semangat untuk terus berkontribusi dalam memajukan kesehatan masyarakat semakin terpacu. Kesuksesan penyuluhan anemia ini menjadi motivasi bagi Tim Proyek Kemanusiaan Kelompok 3 Gizi Unesa untuk terus berinovasi dan berperan aktif dalam upaya menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
