***
PUISI KARTINI : 21 APRIL 2014
***
Salam Fiksi,
Selamat dini hari para pecinta fiksi Kompasiana di manapun berada. Perhelatan event Puisi Kartini akhirnya tiba, bagi teman-teman kompasianer dimanapun berada, silahkan nikmati karya Puisi Kartini yang akan mulai menghiasi kanal fiksi Kompasiana sejak pukul 00.01 wib pagi ini hanya di Kompasiana.
Bagi Anda para peserta, di sinilah link karya Anda akan terkumpul di samping nama Anda, silahkan berikan link karya anda yang telah di publish ke kolom komentar di bawah ini, dengan format :Â nama akun Kompasiana Anda, kemudian diikuti link karya Anda yang telah di publish, contoh : Desy Desol, diikuti link. Link tersebut akan kami masukan ke sebelah nama Anda di bawah ini.
Bagi para pembaca di manapun Anda berada, silahkan menikmati karya-karya Puisi Kartini dari para peserta yang akan mulai dipublish dini hari ini. Semua karya teman-teman yang telah dipublish nantinya akan kami kumpulkan di sini, bagi Anda yang tidak sempat membacanya dalam waktu satu hari, Anda bisa membaca di sini kapanpun Anda mau.
- Dihimbau kepada seluruh peserta, untuk tidak memberikan komentar ataupun berbalas komentar pada kolom komentar di bawah ini, MOHON hanya memberikan link karyanya saja yang telah dipublish, hal ini dimaksudkan agar tidak terlalu berat loading ke bawahnya karena dipastikan akan panjang. Harap di mengerti.
- Diharapkan kepada seluruh peserta untuk membaca karya rekan-rekan lainnya. Dan tak ada salahnya memberikan vote.
- Bagi teman-teman yang ingin mengikuti event ini, silahkan saja membuat Puisi Kartini dengan tema "Kebangkitan Perempuan", tidak perlu mendaftar. Petunjuknya baca di sini.
Terima kasih
Hormat,
Admin Fiksiana Community
(Silahkan gabung ke group kami untuk berkumpul dan bersapa ria dengan teman-teman penulis dan pecinta fiksi)
Daftar Peserta
- Ben Baharuddin Nur : a. Kartini Itu Kartini b. Kartini Tak Pernah Mati c. Kartini Bukanlah Rembulan
- Puri Areta : Dear Kartini
- Topik Irawan : Andai Kartini Bukan Orang Jawa Dan Tak Menulis
- Imanuel Monggesang : Bisikanku Padamu Kartini
- Hastira : Perempuan Itu
- Fitri Manalu : Kartini Kartini Ibu Pertiwi
- Dewi Kurniasari : Tulang Punggung Keluarga
- Ferry Abu Qaswa : Kau Kartini di Hati Suamimu & di Anak-anakmu
- Aji Stadlin : Ibu Lihatlah
- Deni Ainur Rokhim : a. Cahaya Purnama Kartini b. Ibu - Kartini untuk Keluarga
- Ahmad Andromeda : Ibu Saya Kartini
- Sam Leinad : Angin Tanah Utara
- Christian Timor : Kartiniku Dulu Pelacur
- Rahab Ganendra : Perempuan Matahari
- Siti Nur Hasanah : a. Kartini: Sebagai Tonggak Emansipasi Wanita b. Wahai Kartini Muda Indonesia
- Mas Wahyu : Setengah Mati Kartini Jaman Kini
- Arimbi Bimoseno : Cinta Sampai Mati
- Tubagus Encep : Untuk Indonesia
- Sri Mulyani : a. Janji Hati Kartini b. Emakku Jadi TKW
- Siti Swandari : Ode Buat Ibu Kartini
- Nurlaeli Umar : Kau dan Aku Kartini
- Zahir Makkaraka : Bangsa Tak Adil
- Tyaseta Rabita Nugraeni Sardjono : Cinta Dari Saya Sang Kartini Masa Kini
- Didied Fals Beneran : Cinta Tiada Terhalang
- Akhmad Fauzi : Pecinta Keabadian
- Edrida Pulungan : Perempuan Pemimpi
- Tebe : Dia Bernama Perempuan
- Astokodatu : Kartini Masa Kini
- Aji Sutrisno : Kartini Itu Masih Hidup
- Aldea Noor Alina : Wanita Jepara
- Maria Margaretha : Raden Ayu Kartini
- Afyu Ananta : a. Setengah April Kemarau b. Mutiara Hati
- Suko Waspodo : Aku dan Wanita
- Jawanri Citra Situmorang : Perempuan itu adalah Kartini
- Rosalia Fergie Stevanie : Sajak Perempuan Tapal Batas
- Anugerah Oetsman : Memandang Potretmu
- Jenna Wardana : Kartiniku
- Yusti Aprilina : Kartini Masa Kini
- Gaganawati : Cerita Lama
- Yunanto : Emansipasi Kini
- Dita Widodo : Bara Asa Kartini
- Dinda Pertiwi : a. Perempuan... b. Panggil aku Kartini saja
- Igoendonesia : Sajak Tini buat Mas-nya
- Sri Hildayati : Kartini Tertelan Zaman
- Aii Vitri : a. Perempuan Bidadari b. Perempuan Ini bukan Kartini
- Erri Subakti : a. Ruang Luas di Hati Perempuan b. Karena Perempuan
- Gunawan : Ibunda Jokowi
- Syafriansah Viola : Celoteh Kartini
- Nandar Dinata : Semangat Kartini
- Jack Soetopo : Bunda Kartiniku Selalu Ada di Hati
- Ukhtyan Muhibbah Firdaus : Perempuan Pembangun Peradaban
- Suci Handayani Hastiraludin : a. Mendamba Kartini Masa Kini b. Katanya Sih Ok!
- Effendi Sutanja : Warisan Keteladanan
- Doni Bastian : Surat dari Seorang Putri Jawa
- Rifki Feriandi : Namaku Entin
- Agus Prasetyo : Aku : Kartini Itu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H