Desa Vonggo, desa yang berada di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, lebih tepatnya terletak di daerah pegunungan 1200 Meter di atas permukaan laut. Dalam aspek pendidikan Desa Vonggo ini memiliki beberapa keterbatasan seperti terbatasnya fasilitas serta media pembelajaran, kurangnya tenaga pendidik dan sulitnya jangkauan terhadap akses internet.
Dengan segala keterbatasan tersebut, anak-anak di Desa Vonggo ini memiliki semangat belajar yang tinggi, hal tersebut terbukti ketika Komunitas Mahasiswa Antropologi Universitas Tadulako (Komunal UNTAD) melakukan pengabdian di Desa Vonggo.
Pada tahun 2020 Komunitas Mahasiswa Antropologi UNTAD atau yang dikenal dengan Komunal UNTAD melakukan pengabdian dan membantu mendirikan sekolah darurat yang bertujuan untuk memfasilitasi anak-anak dalam menuntut ilmu. Selain mendirikan sekolah mereka juga melakukan kegiatan belajar mengajar bersama anak-anak Desa Vonggo yang memiliki rentang usia 7 sampai 13 tahun. Pembelajaran yang diberikan oleh mahasiswa tersebut merupakan pembelajaran dasar seperti membaca, menulis dan berhitung (Calistung) untuk anak sekolah dasar.
Kegiatan belajar mengajar tersebut dilakukan selama dua kali dalam satu bulan, dan masih berlanjut hingga saat ini. Jarak tempuh yang harus dilalui dari Kota Palu sejauh 33 KM ke Desa Bakubakulu, dan masih harus mendaki naik ke pegunugan selama 2 jam untuk sampai di Desa Vonggo. Meskipun jarak yang mereka lalui ini terhitung jauh, namun itu semua terbayarkan ketika mereka sampai dan melihat semangat anak-anak yang antusias untuk mengikuti proses belajar mengajar.
Tidak hanya kegiatan belajar mengajar saja, Komunal UNTAD bersama dengan anak-anak Desa Vonggo juga merayakan kegiatan 17 Agustus-an dengan cara mengadakan lomba dan upacara bendera. Komunal UNTAD berharap semoga program belajar mengajar ini terus berlanjut dan bisa bekerja sama dengan pemerintah setempat, agar anak-anak di Desa Vonggo ini terfasilitasi dengan baik dalam mendapatkan pendidikan yang layak dan bermutu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H