Mohon tunggu...
fikri nadzif
fikri nadzif Mohon Tunggu... -

ayo berkarya...!!

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Mengubah Indonesia

26 November 2014   03:38 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:50 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Judul: Berani Mengubah

Penulis: Pandji Pragiwaksono

Penerbit: Bentang

Cetakan:Cetakan Kedua, Januari 2013

Tebal: xiv + 198 halaman

ISBN: 978-602-8811-96-5

Setiap warga negara pasti mempunyai rasa kecintaan terhadap tanah airnya. Begitu juga dengan warga negara Republik Indonesia. Ada banyak cara yang mereka gunakan dalam mengekspresikan kecintaan mereka terhadap tanah air. Dengan mengenakan batik misalnya, atau dengan menggunakan segala macam produk buatan Indonesia. Namun sayangnya, banyak dari mereka yang tidak bisa menjiwai arti dari rasa cinta tanah air.

Rasa cinta tanah air sejatinya bukan hanya sebatas hal-hal simbolik saja. Rasa cinta tanah air seharusnya lebih berupa sikap memahami dan peduli terhadap kondisi tanah airnya. Dengan adanya rasa cinta dan kemauan memahami tersebut, setiap warga negara akan mendapatkan kebaranian untuk mengubah dirinya menjadi individu yang dibutuhkan Indonesia saat ini.

Berawal dari fenomena inilah, Pandji Pragiwaksono menulis bukunya yang berjudul “Berani Mengubah”. Bukunya ini merupakan buku ketiga setelah NASIONAL.IS.ME dan Merdeka dalam Bercanda. Bila buku NASIONAL.IS.ME dia tulis untuk menemukan, menumbuhkan optimisme, dan kecintaan terhadap indonesia, maka buku Berani Mengubah merupakan sebuah jawaban tentang apa yang seharusnya dilakukan setelah rasa cinta dan optimisme itu muncul.

“buku ini berisi beberapa hal yang perlu kita pelajari, selami, dan jalani agar bisa menjadi individu yang dibutuhkan Indonesia saat ini. Tentunya untuk menjadi bangsa dan negara yang lebih baik” (Hal. xiv)

Memahami Indonesia

Memang Indonesia adalah negara yang besar, mempunyai penduduk dalam jumlah besar, dan tentunya mempunyai permasalahan yang besar pula. Namun bukan berarti mustahil untuk merubah Indonesia menjadi lebih baik.

Melalui buku Berani Mengubah, Pandji banyak memaparkan gagasan-gagasannya tentang Indonesia. Mengupas Indonesia secara dalam dan runtut dan membaginya menjadi beberapa bab. Beberapa diantaranya adalah Belajar Politik, Belajar Hukum, Belajar Ekonomi, Memahami Indonesia, dan Bersatu Bukan Jadi Satu.

Kita ambil satu pembahasan tentang politik. Selama ini istilah politik dianggap tabu dan diartikan sebahai hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan negara. Padahal, teori klasik Aristoteles mengatakan bahwa politik adalah usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama. Maka, keikutsertaan masyarakat untuk berpolitik sesungguhnya merupakan “harga mati” yang tak bisa ditawar lagi.

Dengan bahasanya yang ringan, dia berhasil memaparkan permasalahan-permasalahan sosial di masyarakat, memahaminya dari beberapa sudut pandang yang berbeda hingga akhirnya menciptakan perubahan dengan aksi nyata. Pada setiap akhir babnya, Pandji juga menyertakan beberapa aksi perubahan yang dapatdilakukan oleh pembaca.

Role Model

Setiap individu mampu untuk melakukan perubahan. Namun mereka tidak menyadari hal itu. Salama ini, banyak orang yang skeptis bisa mengubah indonesia, banyak yang mempertanyakan dirinya sendiri tentang kontribusi mereka dalam merubah Indonesia. Mereka terus saja berkutat dengan pertanyaan “Apa yang bisa saya lakukan untuk indonesia?” yang secara tidak langsung telah telah melunturkan keberanian mereka untuk melakukan perubahan.

Selain mereka yang skeptis, ada pula yang optimis bisa merubah Indonesia. Pandji adalah salah satunya. Awalnya Pandji merasa gerah dengan kondisi Indonesia yang segala SDA dan SDM justru dijadikan alat oleh negara lain, dia gerah karena pemudannya terus mempertanyakan kemajuan bangsanya. Padahal, sejarah jelas menyatakan perubahan dibawa oleh pemudanya. Dia memang gerah, tetapi dia tidak menyerah. dan memilih untuk melakukan sesuatu. “kita punya pilihan untuk mengeluh atas kondisi negara ini atau berbuat sesuatu” demikian yang dia katakan.

Sebagai seorang stand-up comedian, penyanyi, dan presenter, dia berani mengambil standing position pada isu-isu sosial di sekitarnya maupun isu-isu yang lebih mikro, seperti tentang industri yang digelutinya saat ini, menjadi role model serta influencer bagi para penggemarnya untuk mengambil peran dalam perubaha. Meskipun bukan untuk semua kalangan, namun setidaknya dia berhasil menjadi role model bagi kalangan pekerja seni.

Komitmen dan konsistensi adalah PR besar negara ini, dan Pandji sudah memberikan contohnya. Indonesia butuh lebih banyak orang-orang seperti Pandji. setiap orang mempunyai cara masing-masing untuk terlibat dalam mewujudkan perubahan dengan poteni yang dimiliki.

Sayang, ditengah usahanya memberikan keberimbangan informasi dari dua sudut pandang yang berbeda, buku ini masih terlihat memberikan keberpihakannya pada salah satu sudut pandang. Meskipun begitu, buku Berani Mengubah ini tetap diharapkan dapat menjadi bahan renungan bahwa Indonesia adalah milik seluruh warga negara Indonesia. Setiap orang dari mereka mempunyai peran dan tanggungjawab untuk membawa Indonesia menjadi lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun