Mohon tunggu...
fikri Mustaqim
fikri Mustaqim Mohon Tunggu... Freelancer - penulis magang

Teknokomi

Selanjutnya

Tutup

Financial

Samsung Tetap Untung Saat Permintaan Chip Melemah, Kok Bisa?

28 Juli 2022   09:10 Diperbarui: 28 Juli 2022   09:31 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Samsung Electronics Co Ltd, melalui rilis resminya melaporkan kenaikan laba sebesar 12% pada hari ini Kamis (28/7) permintaan tinggi di item penjualan solid chip untuk memori server. Hal tersebut tak sebanding dengan permintaan chip ponsel dan PC yang terus melemah karena ketidakpastian makroekonomi sejak pandemi covid-19.

Laba operasional samsung hingga Juli 2022 naik menjadi 14,1 triliun won atau 10,8 miliar USD, sedangkan pada Juli 2021 laba tercatat 12,57 triliun won. Perusahaan Raksasa asal Korea Selatan ini sudah meramalkan kenaikan laba sejak 2018 dengan total pendapatan di Juli 2022 naik hingga 21% menjadi 77,2 triliun won.

Nilai dolar yang terus menguat mencapai level tertinggi hingga pengumuman kenaikan suku bunga The Fed kemarin, juga membantu keuntungan penjualan chip samsung. melonjaknya nilai dollar sebanding dengan meningkatnya laba penjualan chip Samsung dengan kode (KS:005930) sekitar 1,3 triliun won dibandingkan tahun sebelumnya, kata Samsung melalui rilis resminya.

Ini lah strategi yang dilakunkan perusahaan raksasa teknologi itu, dengan menjual chip Samsung yang dinominalkan dalam dolar, sementara itu melaporkan keuntungannya dalam won Korea, sehingga dollar yang kuat berarti pendapatan chip yang lebih tinggi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun