Objek Wisata Situ Gede, Pesona Indah Menikmati Pengujung Pekan di Tepi Danau

Mengenal kata "objek wisata" tentunya sobat tidak asing lagi mendengarnya,satu hal yang selalu terbesit dalam, benak dan fikiran adalah menghabiskan waktu bersama keluarga,teman,atau sahabat di suatu objek wisata,baik itu di penghujung pekan atau hari-hari libur,lumrah sekali jika suatu daerah memiliki objek wisata,baik itu untuk kunjungan rutinitas masyarakat sekitar,atau bisa juga di gunakan sebagai tempat pelestarian budaya,bahkan ada beberapa objek wisata yang menarik masyarakat luar untuk berkunjung ke daerah tersebut.

Akan menarik sekali jika dalam suatu objek wisata memilki ciri khas tersendiri  lebih tepatnya meononjol bebreda dengan beberapa tempat yang biasanya,hal ini yang biasanya membuat beberapa tempat wisata yang berbeda lebih pada dan di kunjungi banyak pengunjung,terutama di waktu weekend,.

Ada beberapa jenis objek wisata yang ada di Indonesia,seperti yang mengambil tema layaknya tempat yang mirip dengan tempat terkenal di mancanegara,yang melestarikan penangkaran hewan dan tumbuhan,dan beberapa objek wisata yang bertemakan dengan alam,bisa di katakan juga karena memeliki keunikan alam tersendiri jadi,di angkatt dan di jadikan sebagai objek wisata.

Kali ini saya akan membawa kompasianer ke salah satu objek wisata yang berada di daerah Tasikmalaya,objek wisata ini cukup terkenal dan hampir semua warga Tasikmalaya mengetahui nya,sebuah objek wisata dengan danau besar yang di jadikan objek wisata ini yap,objek wisata ini dinamakan dengan "Situ Gede", di dalam bahasa sunda 'Situ" berarti danau sedangkan "Gede" memilki makna "besar". Secara makna harfiyah memang situ gede merupakan danau yang besar dan di tengahnya terdapat pulau yang terdapat beberapa makam. Leboh tepatnya Situ Gede ini terletak di Jl. Situ Gede Kec. Mangkubumi Kab. Tasikmalaya Jawa Barat. Jika anda berkunjung ke kota Tasikmalaya,dan kemudian melewati monument perjuangan KH.Zainal Musthafa,maka anda perlu menuju arah Jl. Garut-Singparna,nanti akan ada petunjuk jalan yang menunjukan jalan menuju ke objek wisata Situ Gede,anda akan menysusri jalan kecil di sepanjang jalan tundagan,kemudian anda akan sampai di pintu masuk objek wisata Situ Gede.

Untuk harga tiket masuk ke objek wisata Situ Gede ini sebesar 10.000/motor di hari libur atau di penghujung pekan,waktu itu saya berkunjung dengan rekan saya dengan mengganakan satu motor,jadi biaya yang di kenakan sebesar 10.000,dan itupun sudah termasuk dengan biaya parker.

Semasa pandemic COVID-19,objek wosata Situ Gede ini di tutup oleh pemerintah,sehubungan melihat situasi dan kondisi waktu itu,namun setelah pandemi reda sedikitnya masyarakat Tasikmlaya yang sedang terpapar COVID-19,akhirnya pemerintah membuka kembali objek wisata ini,dan ramai masyarakatyang berkunjung.

Melihat dari sejarah dan perkembangan dari objek wisata Situ Gede ini ,tentunya dari tahun ke tahun memilki perkembangan tersendiri,karena saya berasal dari Tasikmalaya,dan ketika semasa kecil saya kesini,sekeliling situ masih bisa di gunakan untuk berjalan kaki ataua bahkan menaiki motor,namun kini hanya sebagian saja yang bisa di gunakan untuk berjalan kaki,setengah bagian dari pinggir danau di gunakan untuk track sepeda,oleh karena itulah hal terebut yang banyak menarik minat pengunjung berkunjung ke Situ Gede ini.

Ketika anda memasuki objek wisata Situ Gede,anda akan di suguhi dengan beberapa rumah makan  lesehan yang menyajikan cita rasa ikan bakar yang khas sebagai menu utama,beberpa rumah makan lesehan berjajar di tepi danau,selain itu ada juga tak jarang anda temui beberapa pemuda yang sedang melakukan kegiatan organisasi an sosialisasi kepada pengunjung,para keluarga,segerombolan anak muda yang hanya sekedar lari pagi juga tak jarang anda temui,yang pada intinya,jika anda berkunjung kesini di penghujung pekan,maka akan lebih banya menemukan banyak pengunjung yang sedang melakukan berbagai aktifitas,

Pada awal artikel saya mencantumkan bahwa di tengah danau ini terdapat sebuah pulau yang lumayan besar,untuk bisa meuju pulau tersebut,pengunjung harus enyewa perahu dari beberapa penyedia jasa perahu yang ada di tepian danau,anda akan melihat beberapa perahu sampan di tepi danau,untuk harga sewa perahu nya saya tidak mengetahuinya karena secara pribadi saya belum pernah mencoba menaikinya.namun sejauh ini ada memang sewa perahu sampan di objek wisata Situ Gede ini memang jarang pernah sepi dari pengunjung,karena bagi sebagian pnengunjung ada yang hanya berwisata dan bagi sebagian lagi ada yang hendak berziarah,karena di pulau tersebut terdapat beberapa makam leluhur.

Selain tadi terdapat beberapa rumah makan yang menyediakan ikan bakar khas Situ Gede yang terletak di pintu masuk,ada juga beberapa pedagang lainnya yang berdagang di sekitaran tepi danau,seperti pedagang nasi tutug oncom,pecel,gorengan,dan jajanan jajanan kaki lima lainnya.

Ketika saya berkunjung pada Minggu (8/05/2022), saya melakukan wawancara dengan seorang pedagang Cilok ( sebuah makanan yang terbuat dari tepung tapioka kemudian di beri isi dan di rebus),dalam wawancara dengan pedagang cilok tersebut saya sempat menanyakan beberapa hal,di antaranya,bagaimana yang beliau rasakan setelah dapat kembali berdagang di masa normal seperti sekarang. Beliau menjelaskan bahwa jelas terlihat perbedaannya ketika semasa pandemic dan setelah pandemi seperti sekarang,terutama di libur idul fitri seperti ini,terkadang dagangan beliau lebih cepat habis,selain itu ketika semasa pandemi,beliau tidak berjualan di dalam komplek objek wisata Situ Gede karena adanya perintah pemerintah untuk menutup objek wisata Situ Gede,namun Ahamdulillah setelah melewati proses panjang masa pandemi COVID-19,beliau dan beberapa pelaku usaha di wilayah objek wisata Situ Gede dpat berjualan sebagaimana mestinya.

Kini objek wisata Situ Gede sedang dalam tahapan revitilisasi oleh gubernur Jawa Barat,dan akan rampung dalam kurun waktu yang masih lumayan cukup lama. Ada banyak sekali pelajaran yang bisa saya ambil ketika saya bersama rekan berkunjung ke Situ Gede ini,mulai dari melihat sejarah dan perkembangannya, fungsi objek wisata Situ Gede dan beberapa fasilitas public di rawat dan di jaga baik oleh masyarakat dan petugas,dan beberapa pedagang yang harus berjuang mencari nafkah di masa pandemi seperti yang sudah berlalu,saya berharap semoga pandemic bisa cepat usai dan tempat-tempat wisata serta para pelaku usaha yang ikut berperan aktif menjaga tempat wisata,bisa kembali berjalan sebagaimana mestinya,dan ramai di kunjungi pengunjung.