Besok, media olahraga Indonesia akan menayangkan EURO 2024 pada pukul 02.00 WIB. Penggemar sepakbola eropa di Indonesia akan menonton EURO 2024 melalui tradisi nobar di warkop (tidak seluruhnya) dengan kalimat mutiara yaitu "english or spain?"
Nobar membawa banyak hal positif namun juga membawa dampak negatif bagi lingkungan. Setiap penonton pasti menghasilkan sampah di meja mereka masing-masing dan hal tersebut harus dimitigasi. Setiap kegiatan yang dilaksanakan harus diiringi dengan langkah menjaga lingkungan itu sendiri. Karena menjaga lingkungan adalah bukti kesalehan orang yang beragama dan menjaga kesejahteraan wilayah secara berkelanjutan.
Tapi emangnya bisa yah nobar sambil menjaga lingkungan? Bisa dong. Berikut 2 tips sederhana nobar ramah lingkungan
Membawa peralatan makan dan minum dari rumah
Jika warkop yang sedang mengadakan nobar hanya menyediakan gelas plastik, maka kita bawa sendiri gelas dari rumah kita. Ndk harus cangkir keramik, cukup bawa gelas plastic yang bisa dipakai berkali-kali layaknya Tupperware.
Buang sampah pada tempatnya
Tips pertama cocok digunakan ketika kita memesan kopi, gorengan, dan masakan siap saji. Lantas bagaimana dengan cemilan pabrik yang bungkusnya menggunakan plastic seperti chitato. Gunakan tips kedua!
Menjaga sampah itu wajib untuk menjaga lingkungan. Wajar saja, sampah yang berserakan dimana-mana tidak enak dilihat bahkan membahayakan kesehatan. Carilah tong sampah terdekat atau bawa sampah hingga kerumah.
"Ketika lingkungan berubah, pasti ada perubahan yang berhubungan di dalam kehidupan."
Perubahan ini bukan perubahan yang positif melainkan ke arah negatif. Konsep perubahan lingkungan tidak akan berlawanan dengan perubahan kehidupan umat manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H