Mohon tunggu...
fikri fadhlurrahman
fikri fadhlurrahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hubungan Internasional UPN "Veteran" Yogyakarta

Mahasiswa Hubungan Internasional UPN "Veteran" Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perbedaan Budaya Persepsi Waktu antara Orang Eropa dan Asia

30 Maret 2023   06:00 Diperbarui: 30 Maret 2023   06:21 1611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, faktor historis juga dapat mempengaruhi persepsi waktu. Misalnya, di negara-negara Eropa, terutama di Inggris, budaya kapitalisme yang muncul pada abad ke-18 sangat mempengaruhi cara orang Eropa memandang waktu. Kapitalisme menekankan pada penggunaan waktu secara efektif dan efisien, yang berbeda dengan nilai-nilai tradisional yang lebih dihargai dalam budaya Asia.

Berdasarkan faktor-faktor budaya dan historis yang mempengaruhi persepsi waktu, dapat disimpulkan bahwa orang Asia dan Eropa memiliki cara pandang yang berbeda terhadap waktu. Hal ini dapat mempengaruhi cara mereka berinteraksi dalam situasi yang melibatkan waktu, seperti dalam bisnis dan pariwisata. Oleh karena itu, penting bagi individu dan organisasi yang berinteraksi dengan orang dari budaya yang berbeda untuk memahami perbedaan persepsi waktu ini dan mencoba untuk menyesuaikan diri dengan budaya mereka untuk mencapai keberhasilan dalam interaksi tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun