Mohon tunggu...
Fikri Ahmad Faadhilah
Fikri Ahmad Faadhilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Newbie

Nama: Fikri Ahmad Faadhilah Pendidikan: mahasiswa Institusi pendidikan: UIN Prof KH Saifuddin Zuhri Purwokerto Kelompok : PPL FEBI UIN SAIZU BLUD BATURADEN 2024

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Madang Maning Park Tempat Nongkrong Kekinian yang Ramah Semua Umur di Purwokerto

12 Agustus 2024   13:09 Diperbarui: 12 Agustus 2024   13:22 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Kedai  Madang Maning

Pentingnya Pemeliharaan dan Pembaharuan

Madang Maning Park memang menawarkan banyak hal menarik, namun untuk mempertahankan daya tariknya, perawatan fasilitas dan pembaharuan gerai makanan harus terus dilakukan. Sebagaimana bunga yang memerlukan air untuk tetap mekar, Madang Maning Park juga membutuhkan sentuhan dan perhatian agar tetap memikat hati pengunjung.

"Kadang-kadang ada beberapa fasilitas yang rusak dan belum diperbaiki. Hal kecil seperti itu bisa mempengaruhi pengalaman pengunjung," kata Rina, seorang ibu rumah tangga yang mengaku sering berkunjung ke Madang Maning Park. "Kami berharap pengelola bisa lebih sering memeriksa fasilitas yang ada, biar pengunjung bisa nyaman."

Pentingnya pemeliharaan fasilitas ini bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga soal keamanan, terutama bagi anak-anak yang sering bermain di area tersebut. Gerai-gerai makanan juga perlu diperbarui secara berkala, baik dari segi menu maupun desain gerai, agar selalu terlihat segar dan menarik di mata pengunjung.

Promosi Halal Tourism: Potensi Besar yang Belum Dimaksimalkan

Selain menjadi tempat nongkrong yang ramah anak, Madang Maning Park juga memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi halal tourism. Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya makanan halal, Madang Maning Park bisa menjadi destinasi kuliner yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga memberikan rasa aman bagi para wisatawan muslim.

"Saya rasa promosi halal tourism bisa jadi nilai tambah untuk Madang Maning Park," ujar Rizki, seorang pengusaha kuliner yang juga mengunjungi tempat ini. "Dengan menonjolkan bahwa semua makanan di sini halal, saya yakin pengunjung akan semakin banyak, terutama dari luar kota."

Dengan menjadikan halal tourism sebagai salah satu fokus pengembangan, Madang Maning Park tidak hanya akan menarik lebih banyak pengunjung, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi perekonomian lokal. Hal ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengembangkan industri pariwisata halal di Indonesia.

Peran Pemerintah dalam Mendukung Pengembangan Madang Maning Park

Sebagai destinasi kuliner yang sudah menjadi ikon di Purwokerto, Madang Maning Park memerlukan perhatian lebih dari pemerintah setempat. Dukungan dari pemerintah, baik dalam bentuk perbaikan infrastruktur maupun promosi, akan sangat membantu dalam menjaga keberlangsungan dan perkembangan Madang Maning Park.

"Kalau bisa, pemerintah lebih peduli sama tempat-tempat kayak gini," kata Bagas, seorang warga Purwokerto yang berharap Madang Maning Park bisa terus berkembang. "Selain tempatnya enak buat nongkrong, ini juga bisa jadi daya tarik wisata. Sayang banget kalau nggak dikelola dengan baik."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun