3.Masalah kebutuhan individu
Masalah kebutuhan individu dalam hal memperoleh kasih sayang, memperoleh harga diri, memperoleh penghargaan yang sama, ingin dikenal, memperoleh prestasi dan posisi, u tum dibutuhkan orang lain, merasa bagian dari kelompok, rasa aman, perlindungan diri, dan untuk memperoleh kemerdekaan diri.
4.Masalah penyesuaian diri dan kelainan tingkah laku
Kegiatan atau tingkah laku individu pada hakikatnya merupakan cara pemenuhan kebutuhan, baik secara yang wajar maupun tidak wajar, cara yang disadari maupun yang tidak disadari. Hal terpenting dalam pemenuhan kebutuhan ini yaitu setiap individu harus dapat menyesuaikan antar kebutuhan dan segala kemungkinan yang ada dalam lingkungan yang disebut dengan proses penyesuaian diri. Individu harus dapat menyesuaikan diri dengan berbagai lingkungan baik disekolah, dirumah maupun di masyarakat.
5.Masalah belajar
Belajar merupakan salah satu bantuan dalam hal perkembangan. Secara psikologis belajar dapat diartikan sebagai proses memperoleh perubahan tingkah laku (baik dalam kognitif, afektif, maupun psikomotor) untuk memperoleh respon yang diperlukan dalam interaksi dengan lingkungan secara efisien. Masalah belajar yang mungkin terjadi pada siswa yaitu pengaturan waktu belajar, memilih cara belajar, menggunakan buku pelajaran, belajar kelompok, mempersiapkan ujian, dan memilih mata pelajaran yang cocok dengan dirinya.
M. Hamdan Bakran Adz-Dzaky (2004) mengklasifikasikan masalah individu pada siswa sebagai berikut:
1. Masalah individu dengan Tuhannya
Tohirin menjelaskan bahwa masalah individu dengan Tuhannya berkaitan dengan kegagalan individu melakukan hubungan secara vertikal dengan Tuhannya seperti sulit menghadirkan rasa takut, memiliki rasa tidak bersalah atas dosa yang dilakukan, sulit menghadirkan rasa taat, merasa bahwa Tuhan senantiasa mengawasi perilakunya sehingga individu merasa tidak memiliki kebebasan dan lain sebagainya. Dampak dari hal tersebut adalah timbulnya rasa malas atau enggan melaksanakan ibadah dan sulit untuk meninggalkan perbuatan yang dilarang Tuhan.
2. Masalah individu dengan dirinya sendiri
Kegagalan bersikap disiplin dan bersahabat dengan hati nurani yang selalu mengajak atau menyeru dan membimbing kepada kebaikan. Dampak dari kegagalan tersebut adalah munculnya sikap was-was, ragu-ragu, berprasangka buruk, rendah motivasi, dan tidak mampu bersikap mandiri.
