Mohon tunggu...
JURNALIS FIKES UMSIDA
JURNALIS FIKES UMSIDA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Official Fakultas Ilmu Kesehatan Umsida

informasi lebih lanjut email : fikes.umsida.ac.id

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

72 Lulusan Fikes Umsida Resmi di Sumpah Profesi, Ini Harapan Untuk Masa Depan Mereka

22 Desember 2024   19:35 Diperbarui: 22 Desember 2024   17:35 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fikes.umsida.ac.id -- Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo ( Fikes Umsida ) menggelar Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Profesi ke XIII tahun 2024 pada lulusan 2024-2025 bertempat di aula Mas Mansyur pada Kamis, (28/11/24).

Sebanyak 72 lulusan berhasil dilantik dan mengucap sumpah profesi hari ini. Mereka adalah mahasiswa dari empat prodi di Fikes Umsida, yakni 14 lulusan dari prodi Pendidikan Profesi Bidan, 37 lulusan prodi Teknologi Laboratorium Medis (TLM), 14 lulusan prodi Manajemen Informasi Kesehatan (MIK), dan 7 lulusan dari prodi Fisioterapi.

Baca juga:Regulasi Kontrasepsi bagi Remaja: Solusi atau Tantangan?

Beberapa tamu yang turut hadir dalam sumpah profesi ini. Sebut saja Wakil Rektor 1 Umsida, Dr Hana Catur Wahyuni ST MT, Sekretaris PC IBI Sri Mei Winardiati SST Bd, Wakil Ketua 2 DPW PATELKI Jawa Timur, Didik Sudarmanto SST.

Hadir pula Hendrix Prasetyo AMdPK SKM FISQua CLS CPS selaku Ketua DPD PORMIKI Jawa Timur, Ketua PD IFI Jawa Timur Yohanes Deo F SFT Physio SH MHKes MKes AIFO CMC COMT CDNP C-OMPT, dan tentunya jajaran dekanat dan program studi di lingkungan Fikes Umsida.

Dok Fikes
Dok Fikes

Pesan Untuk Para Lulusan Setelah Sumpah Profesi

Dalam menyampaikan laporan pendidikan Fikes Umsida, Evi Rinata SST MKeb menyampaikan bahwa perjalanan yang telah ditempuh para siswa bukanlah pencapaian yang mudah.

"Tentunya perjuangan ini membutuhkan ketekunan, kedisiplinan, serta pengorbanan dari semua pihak, khususnya dari orang tua wali yang telah memerahkan seluruh daya, usaha, serta doa yang terus dilantunkan," ujar Evi, sapaan akrabnya.

Bagi para lulusan predikat profesi dan predikat ahli madya, imbuh Evi, setelah pelantikan dan pengambilan sumpah profesi ini, telah melekat pada pribadi masing-masing sekaligus menjadi anggota baru dari organisasi profesi IBI, PATELKI, PORMIKI, dan IFI.

"Jadilah ahli yang berkarakter Islami, profesional, dan selalu rendah hati dalam mengamalkan ilmu dan kompetensi yang telah diperoleh selama kuliah di bangku Fikes," pesannya.

Evi dan seluruh civitas akademika Umsida menyampaikan harapan kepada para lulusan yang telah dilantik agar bisa berkiprah secara profesional, ekosistem dalam mengabdi, dengan akhlak pembelian di tengah-tengah masyarakat.

"Kepada Bapak Ibu Wali orang tua orang tua lulusan, kami dengan tulus mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan yang telah diberikan kepada Fikes Umsida dalam memberikan pendidikan, pengajaran, dan pengembangan potensi diri, serta penguatan nilai-nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan ," tuturnya.

Semoga, harap Evi, ilmu pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai keutamaan yang diperoleh selama berkuliah bisa membentuk karakter utama, menjadi bekal untuk pengembangan diri, dan memainkan peran positif aktif dalam peningkatan kehidupan umat, masyarakat, bangsa, dan negara.

Dok Fikes
Dok Fikes

Proyeksi Fikes Umsida

Setelah menyampaikan beberapa pesan kepada para lulusan yang disumpah profesi, Evi kemudian melaporkan proses penyelenggaraan program studi pendidikan di Fikes Umsida akademik 2024 -- 2025.

Pertama-tama, ia menjabarkan enam program studi yang ada di Fikes Umsida, S1 Kebidanan, S1 Fisioterapi, D3 Fisioterapi, D4 Teknologi Laboratorium Medis, D4 Manajemen Informasi Kesehatan, dan Profesi bidan.

"Semoga dalam beberapa tahun ke depan ini, rencana Fikes Umsida akan menambah program studi baru yaitu S1 Farmasi, S1 Gizi, serta Profesi Fisioterapi," terang dosen prodi Kebidanan itu.

Dari enam program studi itu, imbuhnya, Fikes Umsida memiliki 418 mahasiswa aktif dan telah melantik 72 lulusan dari empat program studi.

"Kualitas pembelajaran program studi kesehatan, bisa kita lihat dari persentase kelulusan uji kompetensi. Hasil uji kompetensi first taker di tahun 2024 ini, prodi profesi bidan lulus 100%, program studi D4 TLM lulus 100%, prodi Fisioterapi lulus 100%, untuk D4 MIK 82%, sudah di atas standar minimal," terangnya.

Ia berharap setelah ini, para lulusan bisa segera bisa mengurus STr sebagai persyaratan bekerja sebagai tenaga kesehatan profesional di Indonesia.

Dengan visi menjadi Ilmu Kesehatan yang unggul dan inovatif dalam pengembangan ipteks berdasarkan nilai-nilai Islam untuk kesejahteraan masyarakat serta motto "Fikes Hebat", fakultas ini memiliki rencana aksi strategis dengan 10 program prioritas.

Baca juga: Mengatasi Kehamilan Tak Diinginkan, Solusi Kontrasepsi bagi Remaja

Beberapa diantaranya seperti SDM, kurikulum, akreditasi, penerimaan mahasiswa baru, kemahasiswaan dan prestasi mahasiswa, kerjasama, menyediakan sarana infrastruktur, luaran, penjaminan mutu, serta branding dan image fakultas.

Dosen yang pernah menjadi direktur Direktorat Akademik Umsida itu mengatakan, "Dalam upaya mengembangkan dan meningkatkan atmosfer akademik, Umsida terus berusaha dan berusaha memenuhi kebutuhan SDM, kurikulum, sarpas, dan lainnya sebagai penunjang perkuliahan,".

Mengakhiri Berbagainya, Evi berharap usaha yang telah dilakukan dalam mengembangkan lembaga pendidikan ini dapat menambah kepercayaan luas masyarakat serta menjadikan Umsida sebagai pilihan utama bagi semua pihak yang akan menempuh jenjang pendidikan tinggi kesehatan.

Penulis: Romadhona S.

Penyunting: Ayunda H

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun