Peningkatan Kompetensi Teknisi AHM Lewat Kompetisi Nasional yang Kompetitif

Apakah kamu pernah mendengar skill contest yang melibatkan para teknisi resmi AHM di Indonesia? Technical Skill Contest ini ternyata dilaksanakan PT Astra Honda Motor (AHM) dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan para instruktur dan advisor safety riding.

Langkah tersebut tentu sangat menarik karena membuat kompetisi antara teknisi AHM tersebut makin kompetitif. Harapannya agar bisa berdampak pada kepuasan masyarakat saat melakukan perawatan motor di jaringan bengkel AHASS.

Sebagai pemilik Vario 125 tahun 2015, saya selalu yakin dengan pelayanan AHM merawat motor saya dengan baik. Bahkan kini booking  perawatan motor bisa dilakukan secara online dengan mudah sehingga lebih praktis bagi para pelanggan yang hendak melakukan perawatan motor di jaringan bengkel AHASS.

Jika dirunut kembali bahwa Astra Honda Motor Technical Skill Contest (AHM-TSC) ini melibatkan lebih dari sepuluh ribu lebih teknisi dan dua ribu delapan ratus tenaga advisor safety riding yang diikuti dari tiga ribu tujuh ratusan bengkel AHASS di seluruh Indonesia.

Dok Sulselsatu

Dari kompetisi tersebut dipilihlah 18 orang teknisi dan 18 orang advisor safety riding terbaik yang dilombakan kembali dalam babak final yang dipusatkan di Astra Honda Safety Riding & Training Center (AHSRTC).

Agenda rutin ini ternyata sempat terhenti akibat pandemi. Namun, setelah pandemi usai, agenda tahunan tersebut dijalankan kembali. Dengan seiring berkembangnya teknologi sepeda motor Honda, maka para teknisi dan advisor safety riding diuji kembali bukan hanya kemampuan tapi juga wawasannya tentang teknologi motor Honda yang semakin canggih. Dengan adanya pengujian ini, diharapkan mereka bisa lebih memahami perkembangan teknologi AHM yang secara serius digarap oleh para insinyur andal AHM.

Kompetisi yang dijalankan ini bukan perkara mudah bagi para teknisi dan advisor safety riding. Pasalnya kemampuan dan keterampilan mereka dikalibrasi kembali. Sehingga harapannya di lapangan nantinya antara teknisi dan advisor safety riding menjadi makin meningkat pelayanannya serta memiliki standar sesuai dengan SOP perusahaan. 

Langkah tersebut sejalan dengan gagasan perusahaan yang berkeinginan agar kemampuan dan kompetensi para teknisinya bertambah, dan nantinya menjadi motor yang menggerakkan inovasi tiada henti.

AHM Gelar Uji Kompetensi Instruktur Safety Riding

Dok AHM

Langkah AHM untuk mewujudkan sumber manusia yang kompetitif dan andal di lingkungan PT Astra Honda Motor tidak hanya dalam satu bentuk kegiatan saja. Melainkan ada banyak kegiatan yang diselenggarakan, satu diantara dua tersebut juga terwujud lewat uji kompetensi Para Instruktur Safety Riding yang melibatkan objek yang berbeda.  

Melalui ajang Astra Honda Safety Riding Instructors Competition (AHRIC) 2023, para instruktur safety riding dikalibrasi kembali pemahaman serta keterampilannya dalam mendukung semakin tumbuhnya budaya aman dan nyaman dalam berkendara di tengah-tengah masyarakat. 

Menariknya lagi, para instruktur safety riding ini juga dibekali dengan keterampilan influencing skills, cara berkomunikasi dalam menyampaikan informasi dengan tepat namun tetap dengan cara yang menarik. 

Para instruktur ini juga dibekali dengan kemampuan dalam mengedukasi masyarakat akan pentingnya berkendara di jalan dengan aman, nyaman serta tak kalah penting adalah sikap tenggang rasa atau saling menghormati antar pengendara.

Dok AHM

Uji kompetensi yang sudah memasuki tahun ke-14 tersebut menggunakan fasilitas safety riding terbesar di Asia Tenggara yakni berlokasi di Astra Honda Motor Safety Riding Park (AHMSRP) di Deltamas, CIkarang, Bekasi, Jawa Barat yang sudah terselenggara dari tanggal 12-15 Juni 2023.

Ajang uji kompetensi ini juga melibatkan beberapa instruktur dari beberapa jenis sepeda motor seperti big bike, kelas sport, skutik, advisor diler, advisor komunitas kelas sport, advisor komunitas kelas skutik, group instruktur main dealer Honda, juga group safetry riding center main dealer Honda. 

Dua kegiatan tersebut membuktikan bahwa ekosistem yang tengah dibangun oleh AHM merupakan komitmen untuk memberikan layanan serta dampak yang luas tak hanya kepada pelanggan tapi juga masyarakat luas di Indonesia. Salah satu bakti nyata AHM dalam mewujudkan masyarakat yang sadar atas keselamatan dan juga keamanan dalam berkendara khususnya para pengguna sepeda motor.

Karena edukasi keselamatan berkendara bukan hanya tanggung jawab pemerintah tapi juga tanggung jawab bersama. Apalagi saat ini para pengguna sepeda motor kerap dijadikan kambing hitam setiap ada kecelakaan dan kejadian di jalan. 

Tingginya pelanggaran para pengguna sepeda motor menjadi perhatian khusus yang harus terus menerus dilakukan edukasi, serta tindakan tegas, agar masyarakat juga bisa meningkatkan keamanan dan keselamatannya saat berkendara di jalan.

General Manager Marketing Planning dan Analysis AHM, Andy Wijaya mengatakan bahwa AHSRIC adalah salah satu bentuk konsistensi perusahaan untuk terus mengasah kemampuan dan pengetahuan keselamatan berkendara bagi para instruktur safety riding Honda. 

"Melalui kompetisi ini, para instruktur diuji kompetensinya dalam menyebarkan ilmu keselamatan berkendara kepada masyarakat luas, terutama para pengguna sepeda motor. Para instruktur ini diharapkan terus berperan aktif dalam menciptakan budaya aman dan nyaman saat berkendara" tutur Andy. 

AHM telah mengkampanyekan keselamatan berkendara hampir selama 2 dasawarsa bersama menggandeng jaringan bisnis sepeda motor Honda. Total sudah ada lebih dari 19.000 pelatihan keselamatan berkendara dengan penerima manfaat lebih dari 2.8 juta peserta. Hal ini tentu sebuah pencapaian luar biasa dimana terlihat komitmen PT AHM dalam mendukung safety riding para pengguna.  

Komitmen tersebut juga terbukti dengan menyediakan alat simulasi edukasi, Honda Riding Trainer atau HRT yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Saat ini alat edukasi tersebut sudah dimanfaatkan oleh lebih dari 23 juta orang di Indonesia yang turut aktif terlibat dalam menggunakan HRT.