Ratih Anggraeni, Head of Climate and Water Stewardship Danone Indonesia menuturkan "DanoneAQUA telah menjalankan berbagai inisiatif pengurangan jejak karbon melalui efisiensi energi, pemanfaatan energi terbarukan, optimalisasi distribusi produk, inovasi kemasan, serta meningkatkan kemampuan tanah untuk menyerap lebih banyak karbon dengan konservasi lahan dan pertanian regeneratif; sehingga dapat menjadi perusahaan dengan Net Zero Emission atau Emisi Nol di seluruh rantai pasoknya pada tahun 2050, sebagai upaya mitigasi perubahan iklim dan membangun bisnis yang berkelanjutan."
Mbak Ratih bahkan menuturkan bahwa Aqua berkomitmen menggunakan sumber energi terbarukan dengan membangun Pabrik yang memiliki atap panel surya terbesar di Jawa Tengah. Langkah nyata tersebut bisa mengurangi 3.340 ton emisi karbon per tahun.
Selain itu, mungkin teman-teman pernah melihat ada botol Aqua Life 1 liter kemasan bening baru di toko-toko swalayan atau minimarket. Produk tersebut adalah produk minuman pertama bersertifikasi carbon neutral di Indonesia menurut mbak Ratih. Botol bening tersebut merupakan produk daur ulang yang tetap aman dan higienis. Malahan kemasannya terlihat lebih premium dibandingkan dengan botol Aqua pada umumnya.Â
Menariknya, Dion Wiyoko yang dikenal sebagai aktor sekaligus influencer yang kerap kali membagikan gaya hidup ramah lingkungan memiliki perspektif yang sama. Bahkan ia sudah lebih dulu memulai memilah sampah di rumahnya ke dalam tiga jenis. Ia memilah sampah kertas, sampah bekas makanan dan sampah plastik yang bisa didaur ulang.Â
Namun, ternyata pemilahan sampah saja tidak cukup ya. Karena masih banyak petugas sampah yang pada akhirnya mencampur sampah-sampah tersebut dalam satu wadah. Nah, mas Bimo menyarankan pada masyarakat untuk mengantarkan langsung sampah-sampah yang bisa didaur ulang, langsung ke bank sampah terdekat. Sehingga apa yang sudah dilakukan di rumah bisa benar-benar dirasakan dampaknya hingga ke hilir dan bisa menjadi produk daur ulang yang tetap punya nilai manfaat.Â
Dion juga menyarankan anak-anak muda untuk lebih memilih menggunakan galon guna ulang, membawa botol minum sendiri, menggunakan transportasi umum hingga memilah sampah sesuai dengan kategorinya. Â
Akhir kata bahwa jejak emisi karbon ini perlu terus menerus digaungkan karena perjuangan melawan sampah, memerangi perubahan iklim serta edukasi kepada masyarakat tidak akan ada akhirnya. Justru gerakan Net Zero Hero harus terus digaungkan seperti bola salju, makin berjalan terus menerus dan makin besar dampaknya bagi lingkungan. Tugas menjaga bumi adalah tugas kita semua yang tidak bisa hanya dipikul oleh pemerintah atau organisasi tertentu saja. Namun juga, peran semua pihak masyarakat dan paling kecil adalah individunya itu sendiri.
Seperti kata Aa Gym, mulai dari sekarang, mulai dari yang paling kecil dan mulai dari diri sendiri. Semua bisa menjadi agen perubahan untuk mewariskan bumi yang lebih sehat dan hijau pada anak cucu kelak.Â