Mohon tunggu...
Dzulfikar
Dzulfikar Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Creator

Blogger dan Content Creator. Member Kompasiana sejak Juni 2010. Aktif menulis di blog bangdzul.com dan vlog https://www.youtube.com/@bangdzul/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

AMD Ciptakan Prosesor dan Kartu Grafis Kencang untuk Kreator hingga Gamer

13 Desember 2021   21:49 Diperbarui: 13 Desember 2021   21:59 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat kuliah dulu, saya sempat dibelikan sebuah perangkat komputer oleh kakek dan nenek saya. Pertimbangan saat itu sebenarnya cukup untuk mengetik, mengerjakan tugas serta sedikit bermain game. Game PC pada tahun 2000 cukup populer hingga akhirnya berkembang menjadi game online.

Memilih sebuah prosesor PC pada masa itu menjadi seperti madzhab seperti tim bubur diaduk dan bubur tidak diaduk. Persaingan sengit itulah sehingga akhirnya AMD menjadi salah satu trademark buat PC yang memang spesifikasinya ingin dipake ngebut terutama para penggila game-game yang dimainkan secara multiplayer melalui sistem LAN. 

Bukan rahasia lagi jika beberapa toko komputer pun memberikan saran untuk menggunakan prosesor AMD bagi yang sudah secara spesifik ingin mendapatkan performa yang maksimal dengan harga yang lebih kompetitif.

Dari pengalaman itu ternyata membawa saya pada sebuah acara yang mengingatkan kembali PC pertama saya semasa kuliah yang sudah menggunakan prosesor AMD. Meskipun bukan tipe yang paling kencang dikelasnya, tetapi AMD yang dipilih sudah mampu memainkan game FIFA yang sangat digandrungi di masa itu.

Acara tersebut digelar secara online dan offline pada 9 Desember 2021. Sementara bagi media dan peserta yang hadir, berada di resto Penang Bistro dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Sementara saya sendiri lebih memilih menghadiri acara 2021 End Year Media Gathering AMD Ryzen Mobile Kaleidoscope secara daring selama kurang lebih dua jam acara.

Acara tersebut bukan didapuk sebagai acara yang mengingatkan pada romansa PC game pada masanya tetapi juga memberikan informasi tentang perjalanan AMD genap selama 5 tahun mengenalkan prosesor seri Ryzen.

AMD Ryzen Mobile Kaleidoscope (dok. AMD)
AMD Ryzen Mobile Kaleidoscope (dok. AMD)

Jika kamu termasuk orang yang memang mengikuti perkembangan laptop serta komputer dari masa ke masa, pada acara Computex 2017 itulah menjadi momen sejarah AMD mengenalkan sebuah laptop ASUS ROG Strix GL702QC yang menjadi laptop pertama yang mengusung Ryzen generasi pertama dengan desktop CPU Ryzen 7 1700 dan GPU Radeon RX 580.

Masih di tahun yang sama juga, AMD langsung menelurkan prosesor Ryzen mobile terbarunya dengan 4 core and 8 thread yaitu, Ryzen 5 2500U dan Ryzen 7 2700U dengan Radeon Vega sebagai kartu grafis yang disematkan pada laptopnya dengan menggandeng Acer, Asus ROG, HP, Lenovo, dan Dell sebagai partner-nya.

Ryzen akhirnya diakui oleh beberapa komunitas menjadi salah satu brand yang lekat dengan image performa kencang untuk gaming. Apalagi pada tahun 2019, prosesor mobile Ryzen 3000 series kedua menggunakan fabrikasi 12nm dan H-seris menjadikan laptop gaming kencang bermunculan dan mulai menjamur.

Peserta Daring AMD Media Gathering 2021
Peserta Daring AMD Media Gathering 2021

Tidak berhenti sampai disitu, pada tahun 2020, AMD kembali membuahkan sebuai capaian yang membanggakan karena menenurlan AMD Ryzen 4000 series yang mendapuknya menjadi prosesor x86 pertama di dunia yang menggunakan arsitektur 7nm dengan 8 core yang dikhususkan untuk laptop super tipis. Maka tren makin tipis makin kencang menjadi salah satu gengsi tersendiri di kalangan komunitas gamer.

Akhirnya tahun 2021 menjadi momen evolusi AMD yang berhasil menghadirkan Ryzen 5000 series yang masih tetap mempertahankan fabrikasi 7m dengan arsitektur core Zen 3 yang mengusung fitur dengan teknologi yang diklaim paling kekinian bukan hanya bagi gamer saja tetapi juga bagi para content creator yang membutuhkan proses render dengan waktu yang lebih singkat.

AMD Ryzen 5000 H-Series Mobile Processor dapat diandalkan untuk memberikan performa tinggi sehingga cocok untuk para content creator yang sangat mobile. Mereka bisa tetap berkarya dan langsung mengunggah content yang dibuat dengan singkat menggunakan Ryzen 5000 H-Series mobile prosesor. 

Selain itu, AMD juga mengenalkan kartu grafis AMD Radeon 6000M Mobile Series, GPU AMD Radeon RX 6000M Series. Dengan peningkatan performa kartu grafis ini akan membantu performa gaming hingga 1440p/100FPS. Bagi content creator membantu performa kecepatan refresh tinggi di 1080p meskipun laptopya tipis dan ringan dengan kekuatan yang sangat bisa diandalkan.

Donnie Brahmandika (dok.AMD)
Donnie Brahmandika (dok.AMD)

Acara yang dipandu oleh moderator serta dihadiri oleh Donnie Brahmandika - Product and Retail Enablement AMD Indonesia, kembali menegaskan posisi AMD sebagai prosesor yang dibutuhkan di masa kini bukan hanya oleh para gamer tetapi juga para penikmat grafis tinggi bagi para desainer, illustrator hingga content creator.  

Dustin Beadle, AMD APAC Consumer Lead berharap AMD bisa tetap berinovasi lewat feedback dari para pelanggan pengguna AMD series untuk mempercepat pengalaman komputasi bagi generasi berikutnya secara global maupun di Indonesia. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun