mudik. Diprediksi gelombang mudik akan mulai berlangsung pada tanggal 30 Mei 2019 bertepatan dengan hari libur nasional kenaikan Isa Almasih. Minggu ini pun akan menjadi minggu terakhir bagi anak-anak bersekolah. Setelah itu mereka akan libur selama lebih dari dua pekan lamanya.
Beberapa hari lagi sudah memasuki masaKesempatan libur inilah yang bisa dimanfaatkan keluarga untuk mudik Lebaran. Tradisi bagi kaum urban untuk kembali pulang bersilaturahmi dengan sanak famili setidaknya setahun sekali. Agar selama mudik nyaman dan aman bersama anak-anak ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan.
1. Memilih Transportasi Mudik yang Tepat
Bagi anak-anak yang berusia di bawah 3 tahun, ada baiknya mempertimbangkan transportasi yang tepat seperti pesawat terbang apabila jarak yang ditempuh bisa memakan waktu lebih dari enam hingga tujuh jam perjalanan dengan menggunakan perjalanan darat. Hal tersebut bisa dilakukan demi kenyamanan anak-anak.
Lain halnya jika sikecil sudah beranjak besar. Mereka sudah bisa mudik dengan cara roadtrip menggunakan kendaraan pribadi melintasi provinsi yang berbeda. JIka kehabisan tiket, sebaiknya menunda keberangkatan demi kesehatan anak Anda. Misalnya mencari tiket setelah Lebaran. Yang penting tetap bisa pulang merasakan suasana Lebaran di kampung halaman.
2. Mempersiapkan Fisik Anak-Anak
Apapun alat transportasi yang digunakan sebaiknya mempersiapkan kondisi fisik anak dengan baik. Misalnya dengan mengajak anak-anak berjalan-jalan pada sore hari selama 20-30 menit seminggu sebelum melakukan perjalanan jauh. Atur ritme jalan kaki sehingga anak-anak bisa mengikutinya dengan senang dan riang gembira tanpa merasa ada paksaan.
3. Antisipasi Jika Anak-Anak Bosan Selama Perjalanan
Menyiapkan buku dan mainan favorit bisa menjadi teman perjalanan yang menyenangkan bagi anak-anak. Tidak harus melulu dengan gadget. Anda bisa berkreasi menyiapkan permainan yang merangsang kemampuan motorik dan kognitif anak. Permainan sederhana seperti tebak-tebakan atau dengan menggunakan kartu dan alat peraga lainnya.
Jika anak-anak tidak berpuasa selama di dalam perjalanan. Anda perlu menyiapkan air minum yang cukup agar anak-anak tidak kekurangan cairan. Selain itu, Anda juga bisa menyiapkan berbagai jenis camilan sehat dan makanan kesukaannya  sebagai teman di jalan. Pada saat istirahat, Anda bisa membuka bekal anak-anak sambil menikmatinya.
5. Beristirahat Setiap Tiga hingga Empat Jam Sekali
Kemampuan anak-anak bertahan di dalam kendaraan tentu saja berbeda dengan kemampuan orang dewasa. Berikan waktu jeda bagi anak-anak untuk beristirahat setiap tiga atau empat jam sekali. Waktu istirahat tersebut bisa dimanfaatkan dengan keluar kendaraan berjalan kaki sekadar meregangkan otot-otot. Sedangkan bagi sopir bisa tidur dan istirahat minimal selama 15-20 menit.
6. Menyiapkan Pakaian Ganti
Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan seperti pipis di celana atau muntah, pastikan untuk menyiapkan pakaian ganti dengan tas yang terpisah. Simpan di tempat yang mudah diambil sehingga tidak perlu repot membuka bagasi kendaraan.
7. Siapkan Peralatan P3K dan obat pribadi terutama untuk anak
Pastikan juga membawa obat-obatan khusus anak-anak seperti paracetamol untuk pereda demam, nyeri dan panas. Salep untuk peradangan saat anak terjatuh dan benjol serta beberapa obat pribadi lain yang dibutuhkan agar anak tetap sehat selama perjalanan mudik.
Itulah beberapa tips mudik bersama anak-anak yang bisa Anda terapkan. Utamakan keselamatan selama berkendara dan tidak perlu berburu dengan waktu. Yang penting bisa aman dan selamat hingga tujuan. Pastikan untuk mematuhi tata tertib dan peraturan berkendara. Selamat mudik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI