Mohon tunggu...
Otomotif Pilihan

Datsun Risers Expedition: Ekspedisi Borneo

4 Februari 2016   06:07 Diperbarui: 4 Februari 2016   06:57 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhirnya pada Bulan Januari 2016 Datsun Risers Expedition pun sampai di Pulau Kalimantan. Acara Datsun Risers Expedition di P. Kalimantan dibagi menjadi tiga etape. Serangkaian etape ini akan diawali di Kota Samarinda dan dijadwalkan akan berakhir Kota Pontianak.

[caption caption="DRE Etape 2 Balikpapan-Banjarmasin"][/caption]

Singkat cerita awal tahun 2016 ini saya mendaftarkan tim saya untuk mengikuti acara Datsun Risers Expedition Kalimantan dan gak nyangka juga bakal bisa kepilih untuk bisa ikut DRE Etape 2 Kalimantan. Tim saya terdiri dari saya sendiri dan dua orang teman saya Dina dan Tari, yang selanjutnya tim saya berubah nama menjadi Risers 1. Tanpa banyak mikir dan persiapan yang hanya beberapa hari, akhirnya kami pun terbang menggunakan maskapai Garuda Indonesia ke Balikpapan dini hari sekitar pukul 05.35 Selasa, 19 Januari 2016.

Pertama kali menginjakkan kaki di P. Kalimantan dan menginjak tempat yang oke banget apalagi kalau bukan Sultan Aji MUhammad Sulaiman Sepinggan Airport. Bandaranya bersih dan warna putihnya bikin bandara yang katanya urutan ke-16 terbaik dunia ini makin keliatan cantik. Sesampainya di bandara langsung ambil bagasi dan ga lupa selfie bareng risers lain. Kebetulan berangkat dari Jakarta bareng tiga tim risers lainnya. Di luar bandara langsung dijemput sama tim Datsun dan langsung pembagian kendaraan, mobil apa yang dipakai gak lain dan gak bukan tentunya Datsun Go+ Panca. Risers 1 kebagian di mobil 1 yaitu Datsun Go+ Panca berwarna hitam, gak lupa ada logo Datsun Risers Expedition di cup depan mobil, pintu depan kiri dan kanan, serta kaca belakang mobil. Selain itu berhias juga Peta Indonesia di sisi samping kiri-kanan belakang mobil. Setelah semua tim masuk mobil, setiap tim diantar ke dealer Nissan Datsun Gunung Malang. Kami belum nyetir sendiri tetapi disetirin oleh pihak Datsun Balikpapan.

[caption caption="Penjemputan"]

[/caption]

[caption caption="Risers 1"]

[/caption]

Dealer Nissan Datsun Gunung Malang ini beralamat di Jl. Mayjend Sutoyo No. 39 A, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Setelah makan siang, dilanjut pembukaan Datsun Risers Expedition Etape 2. Pada pembukaan kepala Dealer Nissan Datsun mengatakan bahwa jalur yang akan ditempuh akan semi offroad, terutama di Kalimantan Timur. Acara DRE ini akan membuktikan bahwa Datsun Go+ Panca dapat menempuh berbagai medan. Selain akan menempuh perjalanan sejauh kurang lebih 500 km, kami juga akan melakukan CSR. Ibu Hana Maharani Head of Communication PT Nissan Motor Indonesia menyampaikan bahwa rangkaian acara Datsun Risers Expedition ini telah berlangsung selama satu tahun dan nantinya akan finish di Jakarta.

[caption caption="Datsun Risers Expedition Go!"]

[/caption]

[caption caption="Siap Meluncur Kapten"]

[/caption]

Setelah opening dan persiapan awal yang cukup meriah, selanjutnya kami memulai rangkaian perjalanan sekitar pukul 1 siang. Belum jalan jauh, hujan mengguyur kota Balikpapan dan kondisi jalanannya luar biasa. Tanjakkan dan turunan ekstrim ditambah hujan lebat menyapa awal perjalan kami. Kami menuju pelabuhan Karingau untk selanjutnya neik kapal ferry untuk menyberang ke Penajam. Di sini saya berusaha menyesuaikan diri dengan panasnya Kalimantan di atas kapal ferry, karena saya terbiasa tinggal di Bandung lumayan butuh penyesuaian. Untuk membunuh kebosanan kami  foto-foto di atas kapal. Setelah sampai ke Penajam perjalanan pun berlanjut. Pukul setengah 5 sore kami singgah untuk makan malam ke pagian di Rumah Makan Pani.

[caption caption="Keseruan pun dimulai"]

[/caption]

[caption caption="Kariangau-Penajam"]

[/caption]

[caption caption="Balikpapan Bay"]

[/caption]

Matahari sudah semakin meredup, sekarang giliran pergantian driver. Giliran saya yang nyetir, sebelumnya Risers 2 yang semuanya berasal dari Balikpapan dan sudah mengenal jalan di sana bilang, sesudah ini jalanan akan lebih berkelok dan lebih ekstrim dari sebelumnya. Safety first ya semuanya, sebelum berangkan baca doa dan pakai sabuk pengaman. Perjalan makin lama sudah tidak melewati pemukiman tetapi hutan, kalau ga salah nama daerahnya Gunung Rambutan. Jalanan berliku dan tanjakan serta turunan ekstrim semakin dimeriahkan oleh lubang-lubang dan bebatuan di tengah jalan.

[caption caption="Cahaya cuma dari lampu mobil"]

[/caption]

Jalan provinsi kalimantan yang semi offroad ini menjadi tantangan tersendiri. Biasanya ngendarain kendaraan di tangah kota, tapi di DRE ini harus menempuh jalanan provinsi yang lumayan butuh skill. Ternyata Datsun Go+ Panca dapat dipacu di berbagai medan. Ketika ada tanjakkan ekstrim ditambah jalan berlubang semuanya bisa dilaluin karena pedal dan kemudi yang ringan memudahkan pengemudi untuk berkendara di jalanan rusak sekalipun. Takjub bisa ngendarain mobil city car lewat jalanan seekstrim itu. Perjalanan DRE hari pertama selesai hingga akhirnya para rombongan DRE sampai di Hotel Aston Tanjung pukul setengah 12 malam disambut dengan makan malam yang mengenyangkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun