Mohon tunggu...
Figo PAROJI
Figo PAROJI Mohon Tunggu... Buruh - Lahir di Malang 21 Juni ...... Sejak 1997 menjadi warga Kediri, sejak 2006 hingga 2019 menjadi buruh migran (TKI) di Malaysia. Sejak Desember 2019 kembali ke Tanah Air tercinta.

Sejak 1997 menjadi warga Kediri, sejak 2006 hingga 2019 menjadi buruh migran (TKI) di Malaysia. Sejak Desember 2019 kembali menetap di Tanah Air tercinta.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Virus Corona, Antara Bencana dan Propaganda

28 Januari 2020   23:46 Diperbarui: 29 Januari 2020   05:50 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto: Kompasiana.com

Virus Corona jenis 2019-nCoV ini  adalah keluarga dari virus Corona yang pernah mewabah dan menginfeksi manusia hingga menyebabkan kematian, yakni Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan Middle East Respiratory Syndrome-Corona Virus (MERS-CoV).

Bagaimanapun, wabah virus Corona adalah bencana dunia. Seperti juga wabah SARS yang muncul pertama kali di Provinsi Guangdong, China, pada November 2002 dan wabah MERS yang pertama kali dilaporkan pada September 2012 di Arab Saudi.

Pemerintah China yang wilayahnya menjadi 'sumber bencana' memang harus menjadi penanggung jawab utama untuk segera meredam virus ini. Meski demikian, kerja sama dan kewaspadaan tingkat tinggi seluruh negara di dunia juga sangat diperlukan agar virus Corona tidak semakin menyebar ke mana-mana.

Untuk pemerintah RI, terus melakukan upaya evakuasi WNI di Wuhan adalah langkah tepat yang sangat diperlukan dan 'tidak menerima' dulu turis dari China selama virus Corona belum benar-benar berhasil diatasi adalah langkah bijak agar anak negeri di bumi pertiwi tidak ikut terjangkiti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun