Mohon tunggu...
Figo PAROJI
Figo PAROJI Mohon Tunggu... Buruh - Lahir di Malang 21 Juni ...... Sejak 1997 menjadi warga Kediri, sejak 2006 hingga 2019 menjadi buruh migran (TKI) di Malaysia. Sejak Desember 2019 kembali ke Tanah Air tercinta.

Sejak 1997 menjadi warga Kediri, sejak 2006 hingga 2019 menjadi buruh migran (TKI) di Malaysia. Sejak Desember 2019 kembali menetap di Tanah Air tercinta.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Isbedy Stiawan, Berhenti Jadi PNS karena Lebih Mencintai Sastra

13 Januari 2019   22:38 Diperbarui: 17 Januari 2019   19:23 543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Isbedy Stiawan // foto: Isbedy Stiawan

Ia pernah diundang mengikuti berbagai kegiatan sastra di berbagai kota di Tanah Air dan luar negeri, seperti Pertemuan Sastrawan Nusantara di Johor Bahru dan Kedah (Malaysia), Dialog Utara di Thailand, Utan Kayu Literary Festival, dan Ubud Writers and Readers International Festival.

Pada usianya yang sudah menginjak 61 tahun, Isbedy masih terus semangat berkarya. Pada tahun 2018 lalu, tiga buku karyanya terbit. Satu buku kumpulan cerpen 'Kau Mau Mengajakku ke Mana Malam Ini' diterbitkan oleh penerbit Basabasi Yogyakarta.

Sementara dua buku kumpulan puisi 'Kepada Para Toewan' dan 'Di Alunalun Itu Ada Kalian, Kupukupu, dan Pelangi' diterbitkan oleh penerbit Siger Publisher.

Di awal tahun 2019 ini, Isbedy telah menyiapkan satu buku kumpulan cerpen dan tiga buku kumpulan puisi.

Berkesenian adalah kecintaan, demikian kata Isbedy. Oleh karena itu, ia tak pernah merasa kecewa meski sepanjang karirnya belum pernah dianugerahi apa pun setiap HUT Lampung. Bahkan, belum pernah diundang khusus baca puisi atas nama program Taman Budaya Lampung di Taman Budaya Lampung. Padahal, di berbagai daerah dan negara, ia sering diundang untuk baca puisi.

Isbedy saat ini tinggal di Permata Asri Blok I.7 No.17 Karanganyar, Jatiagung, Lampung Selatan. Di usianya yang sudah tergolong 'sepuh', ia masih tetap semangat menularkan literasi sastra di kalangan anak muda di Lampung dengan mendirikan 'Lamban Sastra Isbedy Stiawan' yang programnya banyak didukung secara pribadi oleh Wakil Gubenur Lampung, Bachtiar Basri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun