Harap
30/08/2016 12.51 A.M.
Berdiriku diantara belukar
Menanti mekarnya bunga ditengah keringnya harapan
Tak peduli bulan berganti tahun
Kutetap berdiri sampai bunga-bunga bermekaran
Kecewa adalah hal biasa
Karna ekspektasi tak selalu serupa dan seirama
Kadang biji kopi terasa pait tertelan
Meski tak sekali menyegarkan hati yang tertatih berharap
Semakin tandus tanah, semakin membuatku meyakini
Bahwa usaha tak akan ingkar janji
Itulah mengapa aku masih berdiri diatas belukar
Membangkitkan bunga-bunga tuk kembali merekah dan bersinar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H