Mohon tunggu...
Fifin Nurdiyana
Fifin Nurdiyana Mohon Tunggu... Administrasi - PNS

PNS, Social Worker, Blogger and also a Mom

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Bersama Switch: Kasih "Ibu Digital" Sepanjang Kuota... Takkan Pernah Habis

14 September 2020   15:01 Diperbarui: 14 September 2020   15:06 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
anak-anak dan teknologi digital (internet) (dokpri)

Saat ini kita sedang berada di era milenial yang serba digital. Segala bentuk aktivitas di berbagai sendi kehidupan tak luput dari penggunaan internet sebagai jaringan komunikasi utama pada pemanfaatan teknologi digital. 

Berbagai kemudahan ditawarkan melalui teknologi ini, sehingga tak heran jika manusia berlomba-lomba menggunakan internet dalam kehidupan kesehariannya. 

Bahkan, seiring berjalannya waktu, internet sebagai simbol teknologi digital bukan hanya berkutat pada urusan pekerjaan semata tapi juga sudah merambah ke rutinitas sehari-hari, baik oleh kalangan anak-anak, muda maupun tua. Maka dari itu, mau tidak mau, suka tidak suka, kita "dipaksa" untuk belajar memanfaatkan teknologi tersebut agar tidak tergerus oleh zaman.

Barangkali, saya adalah salah satu manusia yang sangat membutuhkan keberadaan internet sepanjang 24 jam. Ya, kalau boleh saya mentahbiskan diri saya sebagai sosok "ibu digital" yang menjalankan peran ibu sekaligus pekerja kantoran secara digital. 

Jika ada pepatah yang mengatakan "kasih anak sepanjang galah, kasih ibu sepanjang jalan" maka untuk era sekarang pepatah itu bisa berlaku demikian "kasih anak sepanjang galah, kasih ibu sepanjang kuota". Selintas seperti kekonyolan ya ? tapi itulah realita yang terjadi saat ini. Jika kuota internet habis, maka "habis" juga peran "ibu digital" seperti saya.

Kenapa saya menyebut diri saya "ibu digital" ? saya bekerja di kantor selama kurang lebih delapan jam setiap hari. Sementara perjalanan pulang-pergi harus saya tempuh naik angkot sekitar empat jam. Otomatis setiap hari minimal 12 jam waktu saya habis untuk aktivitas di luar rumah. 

Jelas ini adalah waktu "hilang" yang tidak sedikit untuk bisa mengurus anak secara langsung. Oleh karena itu, saya berupaya mengganti waktu yang hilang tersebut dengan mendampingi anak secara virtual.

"ibu digital" untuk anak-anakku (dokpri)

Dengan menjadi "ibu digital" dan memanfaatkan teknologi digital yang ada, saya tetap bisa memantau tumbuh kembang anak, berkomunikasi dan bermain dengan anak serta mengapresiasi segala bentuk prestasi anak meski sedang bekerja dan berjauhan dengan anak. Bagi saya, internet bukan lagi menjadi barang sekunder tapi primer karena berkaitan dengan kebutuhan yang harus dipenuhi.

Menjadi seorang "ibu digital" tentu tidak mudah. Selain harus bisa membagi waktu dengan baik, seorang "ibu digital" juga harus punya modal utama, yaitu kuota. Bayangkan jika kuota kita minim atau bahkan habis ? otomatis aktivitas "ibu digital" kita juga akan terhambat bahkan berhenti seketika. 

Pernah mengalami demikian ? saat sedang chatting dengan anak, mendengarkan keluh kesah dan cerita anak tiba-tiba koneksi terhenti dan status chatt hanya centang satu ? tentu saja hal ini sangat tidak mengenakkan ya...bukan hanya buat saya sebagai ibu tapi juga kasihan pada sang anak yang ingin bercerita dengan ibunya.

Sejak dulu pernah terfikir, "seandainya ada provider yang bisa tetap on meski kuota minim atau habis...pasti tidak akan terjadi hal-hal yang tidak mengenakkan tersebut, bukan ?

Bersama switch, Kasih Ibu Sepanjang Kuota...Tak Pernah Habis !

Ada yang bilang, ucapan adalah doa. Alhamdulillah, impian saya ternyata terwujud. Kini sudah hadir provider switch yang sangat memahami kekhawatiran saya ketika kuota sedang minim atau habis dan tak sempat mengisi ulang.

Ada yang tahu switch mobile ? ya benar, switch mobile adalah provider baru yang berbasis digital. Sebagai digital telco terkini, switch hadir dengan berbagai fitur menarik dan kekinian pastinya yang akan memanjakan para peselancar dunia maya, baik para gamers, pecinta drakor, blogger, vlogger atau para "ibu digital" sekali pun.

sumber:tangkapan layar ig switchmobile.id
sumber:tangkapan layar ig switchmobile.id

Dengan switch, kita tetap bisa berinternet meski kuota utama habis dengan fasilitas kuota darurat yang disediakan. Bukan hanya bebas khawatir saat kuota habis, tapi juga bebas khawatir dengan masa aktif kartu yang biasa kita alami di kartu provider lainnya. 

Kok bisa ? iya, kalau di provider lainnya masa aktif kartu bekisar antara 3-30 hari, maka switch mempunyai masa aktif kartu selama 120 hari dan otomatis bertambah 90 hari jika kita mengisi paket lagi ! keren kan !

Itu aja ? nggak dong ! karena ada fitur lainnya dari switch yang "internetable" banget buat para pengguna internet aktif seperti beli kuota yang mudah dan cepat secara online melalui aplikasi, fasilitas kuota yang utuh (anti sedot pulsa), bonus ruby dan point reward yang bisa ditukar dengan voucher di berbagai merchant pilihan, flash deals, berbagai games serta fasilitas bebas memilih paket internet sesuai dengan kebutuhan. Dan yang lebih serunya lagi, kita juga bebas untuk memilih enam digit terakhir nomor kartu loh !

Berbeda dengan provider lainnya, cara mendapatkan kartu switch ini cukup unik dan mudah. Kita tinggal download aplikasi switch di Google Play Store untuk perangkat Android dan Apple App Store untuk perangkat iOS. 

Setelah didownload, kita bisa mendaftar dan memesan kartu switch di aplikasi tersebut. Setelahnya kita tinggal duduk manis menunggu fisik kartu dikirim ke alamat kita.

Bagaimana ? switch mobile keren kan ? kalau ingin info lebih detil bisa langsung follow ig @switchmobile.id atau klik website www.switchmobile.id ya ! bersama switch, boleh dong saya bilang "kasih Ibu sepanjang kuota" alias nggak ada habisnya !

tangkapan layar dari aplikasi switch
tangkapan layar dari aplikasi switch

Terimakasih switch mobile yang sudah hadir di dunia "ibu digital" seperti saya. switch hadir bukan hanya menjawab segala kebutuhan saya tapi juga memberi banyak bonus hiburan "anti galau" apalagi di masa pandemi saat ini. 

Saya tetap bisa bermain games, nonton drakor dan menjalankan aktivitas rutin sebagai ibu dan pekerja kantoran dalam satu waktu tanpa khawatir lost connect gara-gara kuota habis.

Bersama switch mobile saya merasa seperti Excite everyday life...terutama saat melihat tumbuh kembang anak yang baik dan normal. switch mobile hadir untuk memberikan kemudahan bagi "ibu digital" seperti saya untuk tetap bersemangat di tengah padatnya aktivitas tanpa mengabaikan peran utama nan mulia perempuan, yaitu sebagai ibu bagi anak-anaknya. Terimakasih switch...

Kalau saya ready to switch, kamu ?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun