Mohon tunggu...
fifin Oktavia
fifin Oktavia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Masih Berproses

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) "Sekolah Penggerak di Kabupaten Ngada"

27 Maret 2023   23:49 Diperbarui: 27 Maret 2023   23:52 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

                                                                 

BAJAWA, Kompasiana.com-Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Citra Bakti Ngada, Kabupaten Ngada, NTT menggelar kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) bagi mahasiswa Semester IV. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua minggu dan akan beakhir pada Rabu 22 Maret 2023.

 kegiatan ini dilaksanakan di sekolah-sekolah di Kabupaten Ngada dan Kabupaten Nagekeo mulai dari PAUD, SD, SMP, dan SMA. Salah satu Sekolah yang juga menerima peserta PLP 1 adalah SMAN 1 Golewa Selatan. 

"Mahasiswa yang melaksanakan kegiatan di Sekolah tersebuat yakni: Maria Oktavia Dede Rua, Lafisius Tena, Dan Heldiana Kory yusman, yang saat ini merupakan mahasiswa program studi pendidikan Matematika".

Tujuan di laksanakan kegiatan PLP 1 ini, adalah pengamatan kultur Sekolah, struktur organisasi, Dan tata kelola di Sekolah;

Observasi peraturan Dan tata tertib sekolah serta observasi kegiatan-kegiatan seremonial-vormal di sekolah misalnya upacara bendera, rapat briefing. 

"Menurut Regina Wake (Kepala sekolah SMAN 1 GOLEWA SELATAN) menjelaskan bahwa SMAN 1 GOLEWA SELATAN merupakan lembaga pendidikan , yang baru di dirikan pada tahun 2016, dan sudah memiliki banyak prestasi baik dari bidang akademik dan non-akademik". Salah satu prestasi yang kian dibanggakan oleh ibu Regina yaitu Dimana SMAN 1 Golsel Merupakan Satu-satunya  "SEKOLAH PENGGERAK" yang ada di Kabupaten Ngada", (10/3/2023). 

Sekolah PENGGERAK adalah sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara Holistik dengan mewujudkan profil pelajar pancasila  yang mencakup kompetensi dan karakter yang diawali dengan SDM yang unggul (Kepala sekolah dan Guru). 

"Menjadi satu-satunya sekolah penggerak tentu memiliki tantangan tersendiri baik bagi peserta didik maupun pendidik. Hal inilah yang membuat kami sebagai Guru harus lebih ekstra dalam menjalankan tugas dan proyek  dalam mencapai tujuan dari profil pancasila itu sendiri, Lanjut Regina".

Misalnya, proyek wirausaha di bidang pertanian (sayur dan bawang merah) yang telah berhasil dikerjakan oleh siswa/i kelas x yang sudah dipasarkan dengan didampingi oleh guru.  Kegiatan proyek dalam hal mewujudkan profil pelajar pancasila itu pun dilakukan secara rutin dan terstruktur oleh peserta didik bersama guru pendamping. 

Penulis : fifin dede  /Editor: Kory yusman

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun