Hady mampu mendesain logo, membuat poster, illustrator, retouching, publish program aplikasi, dengan desain menarik, yang membuat karyanya begitu indah.
Ia pun berharap ke depan dapat go internasional, mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Kolaborasi dengan Polri
Keahlian yang mumpuni di bidang desain, menjadikan pimpinan Polres Sukamara mengajak Hady berkolaborasi di bidang media sosial.
Pada tahun 2018 juga mampu memamerkan karyanya di Kota Bangkok Thailand dalam festival media.
Selain itu, pemuda berusia 30 tahun ini kembali mendapat kepercayaan dan berkolaborasi dengan Ditlantas Polda Kalteng guna memberikan kontribusinya dalam sebuah pengembangan aplikasi yang mencangkup ke seluruh masyarakat Kalteng.
Bahkan, Dirlantas Polda Kalteng Kombes Pol Rifki juga tertarik dengan karya desain Hady. Selain itu, AKBP Sony Paulus Wibowo, Kompol Zulyanto, dan AKBP I Gede Putu Dedy Ujiana adalah petinggi Polri yang juga sering memotivasi Hady yang telah memberikan kontribusi kepada Polda Kalteng.
"Sampai saat ini Hady kita percayai dan diberikan tanggung jawab untuk program prioritas Kapolri dalam pembangunan ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) atau tilang elekronik untuk masyarakat Kalimantan Tengah," tutur Kombes Pol Rifki.
"Kita harap Ahmad Hady terus memberikan kontribusinya serta kolaborasi dengan kepolisian. Ke depannya kita harap pemuda Kalteng lainnya juga memiliki kelebihan, jangan takut untuk berkarya dan terus belajar," ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Hady sendiri siap menjalankan amanat dari Polda Kalteng, untuk terus memberikan karya terbaik untuk bangsa Indonesia.