Mohon tunggu...
Ferro Maulana
Ferro Maulana Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger Terbaik
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menolong Sesama yang membutuhkan dan memberitakan sesuai fakta serta anti hoax!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Terpilih Jadi Tim di Wild Rift Icon Series, Intip Sepak Terjang Monochrome E-Sports Raih Mimpi

24 Februari 2021   17:45 Diperbarui: 24 Februari 2021   17:48 750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Monochrome Esports secara resmi telah mendapatkan undangan dari Riot Games sebagai salah satu tim yang berlaga di "League of Legends: Wild Rift Southeast Asia Icon Series: Pra-Season" yang akan digelar bulan Maret tahun 2021.

Dalam situs resmi dari Riot Wild Rift, Monochrome Esports termasuk dalam daftar tim yang dikonfirmasi siap bersaing dalam kejuaraan regional Icon Series

Boleh dikatakan Monochrome Esports menjelma menjadi momok yang menakutkan bagi tim-tim Esports besar lainnya. Selain itu, Monochrome Esports diakui sebagai organisasi Esports paling sukses di Call of Duty Mobile dengan segudang prestasi dan mampu membina banyak tim akademi dan komunitas.

Seperti apa profil dan sepak terjang Monochrome Esport yang terus menuai karya dan prestasi terbaik?

Lebih Mengenal Monochrome Esports

Monochrome Esports terbentuk pada tanggal 8 Februari 2020 lalu. Sebelum peresmiannya, Monochrome bermula dari sebuah komunitas game mobile. Dimana keseluruhan anggotanya merupakan para pecinta serta pelaku game mobile di Tanah Air.

"Monochrome Esports mulai menginjakkan kaki di ranah Esports pada game Call of Duty Mobile (CODM). Saya juga ikut serta memainkan game dan menjajaki ranah sebagai pro player CODM," ungkap Pak Tepe saat dikonfirmasi.

Monochrome Esports di ajang Wild Rift Icon Series (Dok. Monochrome Esports)
Monochrome Esports di ajang Wild Rift Icon Series (Dok. Monochrome Esports)
Menurut Pak Tepe, tanpa disangka komunitas Monochrome ini kian hari semakin berkembang. Banyak sekali pelaku game mobile yang ingin menjadi bagian dari Monochrome Esports. Saat itulah Pak Tepe memikirkan suatu terobosan. Yaitu, membentuk suatu "Academy" di Monochrome.

Pak Tepe menuturkan bahwa terobosan Academy ini didasari oleh kecintaannya terhadap game mobile, serta ambisi untuk memajukan industri Esports di Indonesia.

"Didasari kecintaan terhadap game mobile, serta ambisi memajukan Industri Esports di Tanah Air dengan cara membuka peluang sebesar-besarnya bagi seluruh masyarakat Indonesia yang ingin terjun ke dunia Esports melalui bimbingan dan arahan dari Monochrome Esports dalam suatu wadah, yakni Academy," tuturnya.

Pria ramah ini melanjutkan, bahwa konsep Academy tersebut berhasil dijalankan dengan sangat baik sampai hari ini. Terhitung Monochrome Esports memiliki 12 tim Academy pada game CODM dimana mereka berawal hanya dari player newbie dan beranjak menjadi semi-pro bahkan banyak yang telah mencapai tingkat pro player dan telah menuai banyak prestasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun