Pembelajaran Keaksaraan Fungsional saat itu berlokasi di pulau, pinggir pantai. Kalau menuju kesana harus naik taksi laut (perahu).
Kegiatan pembelajaran tersebut dilaksanakan dari pulau ke pulau lainnya, dengan melakukan pengawasan dan bimbingan untuk mengevaluasi pelaksanaan program pemberantasan para warga yang buta aksara (ketidakmampuan membaca, menulis, dan menghitung dengan baik).Â
- Pendidikan Kesetaraan Paket C
Pendidikan Kesetaraan adalah kegiatan untuk mengajarkan orang-orang yang tidak pernah sekolah, putus sekolah, tidak lulus Ujian Nasional (UN), tidak mengikuti pendidikan formal (homeschooling), dan orang yang sudah di usia kerja tapi belum punya ijazah.
Paket C yaitu yang setara dengan Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah Aliyah (MA).Â
Sedangkan, paket A adalah yang setara dengan Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI).
Kalau paket B, yakni yang setara tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs).
Proker pembelajaran Pendidikan Kesetaraan Paket C saat itu, mengajar tentang mata pelajaran umum untuk Ujian Nasional seperti Bahasa Indonesia, Matematika, dan Bahasa Inggris.Â
Selain itu, juga ada pelajaran Pendidikan Agama, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Sejarah, Seni Budaya dan lain-lain.
Jika SMA diajarkan satu mata pelajaran pilihan sesuai jurusan IPA/IPS. Sedangkan SMK/MA yaitu pelajaran Teori Kejuruan.Â
Â
- Pelatihan Ilmu Teknologi (IT)
Sasaran peserta didik saat kegiatan Pelatihan IT tersebut adalah para guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Binaan Kantor SKB, dan pegawai Kantor SKB.Â