Dalam menulis pesan, ada beberapa pendekatan yang bisa kita gunakan untuk memastikan pesan tersebut efektif dan sesuai dengan tujuan atau objektif iklan. Pendekatan-pendekatan ini tidak hanya membantu kita dalam menyusun pesan yang jelas dan menarik, tetapi juga memastikan bahwa pesan tersebut dapat diterima dan dipahami dengan baik oleh audiens yang ditargetkan. Berikut pendekatan-pendekatan yang dapat digunakan:
1. Straightforward
Pendekatan pesan straightforward adalah pesan yang disampaikan secara jelas, ringkas, dan to the point. Ini berarti menyampaikan pesan atau informasi secara langsung, tidak basa-basi dan bertele-tele. Pendekatan ini sering digunakan untuk memastikan bahwa pesan yang disampaikan mudah dipahami dengan jelas dan tidak menimbulkan kebingungan. Contoh pendekatan pesan ini: Tiket.com: mau kemana? Kemana pun, tiket.com aja!
Manfaat pendekatan straightforward:
- Meningkatkan pemahaman: Audiens lebih mudah menangkap inti pesan dan terhindar dari misinterpretasi.
- Menghemat waktu: Komunikasi menjadi lebih efisien dan efektif, tanpa membuang waktu untuk hal yang tidak perlu.
- Membangun kepercayaan: Audiens lebih menghargai penyampai pesan yang lugas dan transparan.
2. Demonstration
Pendekatan pesan demonstration adalah pendekatan yang memperagakan mengenai keunggulan suatu produk atau cara penggunaannya secara langsung. Pendekatan ini mengandalkan penggunaan contoh konkret untuk mengkomunikasikan nilai atau manfaat dari suatu produk atau layanan. Contoh pendekatan pesan ini: Samsung: world's first water resistant foldable smartphone.
Manfaat pendekatan demonstration:
- Meningkatkan pemahaman: Audiens dapat melihat dan memahami dengan lebih jelas cara kerja produk, layanan, atau ide.
- Membangun kepercayaan: Demonstrasi yang meyakinkan dapat membangun kepercayaan audiens terhadap produk atau layanan yang ditawarkan.
- Meningkatkan daya ingat: Audiens lebih mudah mengingat informasi yang disampaikan melalui demonstrasi dibandingkan dengan teks atau penjelasan verbal.
3. ComparisonÂ
Pendekatan pesan comparison adalah pendekatan yang digunakan menyoroti keunggulan suatu produk dengan membandingkan produknya dengan produk kompetitor. Tujuannya adalah untuk menunjukan kepada konsumen bahwa produk yang dipasarkan lebih unggul dan baik daripada produk yang dimiliki pesaing. Contoh pendekatan pesan ini: Dove: Doesn't your skin deserve better?