Ia membawa pilihannya
Di depan sudut jendela
Ia mengetuk sesaat setelah kaca jendela
Sudah tertutup rapat
Sebelum terpejam menjelma lelap
Selepas penat, membaringkan rehat
Dua belas menit terhitung
Kau membawa pilihanmu
"Bertemu lebih baik, dari sebuah jarak jauh," tuturnya.
Di balik setiap celah-celah kaca jendela
Aku bersembunyi di balik kata
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!