Jokpin alias Joko Pinorbo pergi meninggalkan nama. Tapi lebih-lebih meninggalkan kata yang membesarkan namanya. Kata yang sering kali sederhana dirangkainya menjadi sangat bermakna. Di ujung penanya, kata menjadi lebih hidup.Â
Generasi kini dan di masa datang akan selalu mengenal namanya lewat kata-kata-nya, walau raga tak sempat melihat dan berjumpa. Itulah Jokpin, yang menjadi besar oleh kata-katanya.
Mas Jokpin, seperti katamu: "terimakasih, kuterima kasihmu dan terimalah kasihku", aku pun berterimakasih. Kasihmu adalah kata-kata yang membuatmu berjasa. Kasihmu adalah kata-kata yang membuat Indonesia terinspirasi.
Dan kasihmu sebesar itu hanya mampu kubalas dengan kasihku dalam doa yang aku panjatkan kepada Dia yang adalah Maha segala kata: "Semoga engkau beristirahat dalam damai dan kata-kata mu tetaplah mendamaikan."
Selamat jalan ke rumah Bapa sastrawan ternama Indonesia, Joko Pinurbo. Damai bersamamu!!
Gambir, 27 April 2024.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H