Selamat pagi untuk kalian yang hendak kembali. Tidak terasa liburan hampir selesai. Dan mungkin dengan rasa berat kalian harus kembali ke rutinitas.
Hangat kekeluargaan bersama orang-orang terkasih akan segera menjadi kenangan. Pelukan ibu akan segera menjadi rindu. Tempat ternyaman dalam dekapan ayah harus segera diiklaskan.
Ingin rasanya tak beranjak dari rasa nyaman itu. Namun, hidup memaksa kita untuk tetap berjalan maju, meninggalkan kenangan-kenangan yang nyaman demi menjemput kejutan-kejutan hidup di masa depan.
Lebaran telah berlalu dan semua harus kembali memulai rutinitas kehidupan. Bersiaplah untuk kembali. Jadikan kenangan-kenangan hangat sebagai daya istimewa menghadapi kehidupan selanjutnya.
Ketika saatnya harus kembali, pamitlah baik-baik. Dekap dan peluk sekali lagi ayah dan ibumu. Dalam dekapan yang hangat, mintalah doa dari mereka untuk hidupmu. Sebab doa ayah ibu tak lain adalah jalan mengantar sang anak ke masa depan yang cerah.
Sebagaimana mereka setia mendidik kita kala kecil, demikian pun doa mereka akan tetap setia menuntun anak-anaknya ke masa depan. Kita, walau sudah sangat dewasa seperti sekarang ini, akan tetap seperti kanak-kanak dalam doa-doa ayah ibu.
Didikan mereka kala kita kecil kini menjelma dalam doa yang tak pernah putus. Maka dekaplah erat dan mintalah doa ayah ibumu sesaat sebelum beranjak kembali.
Hati-hati di jalan kembali. Kami menunggu kalian di ibu kota, tempat merajut asa, mengais rezeki. Semoga tiba dengan selamat di Jakarta dan kembali beraktivitas seperti sediakala.
Ikhlaskan kehangatan lebaran 2024 dan bersiaplah menyambut kehidupan baru.