Mohon tunggu...
Laila Musfidatul Ikromah
Laila Musfidatul Ikromah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030065 UIN Sunan Kalijaga

Suka jalan-jalan, hunting foto✨

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Pesona Negeri Atas Awan, Dieng

7 Februari 2024   10:59 Diperbarui: 7 Februari 2024   11:05 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wisata Jalan Sirangkel yang dijuluki sebagai Swiss Van Java ala Wonosobo. (instagram: @retsuya.jp) 
Wisata Jalan Sirangkel yang dijuluki sebagai Swiss Van Java ala Wonosobo. (instagram: @retsuya.jp) 

Terletak di kawasan perbukitan yang hijau, Sikunang, Kejajar, Swiss Van Java menghadirkan pengalaman wisata yang unik dengan suasana ala pegunungan Swiss yang menakjubkan.

Salah satu daya tarik utama dari Swiss Van Java adalah pemandangan alamnya yang memukau. Wisatawan dapat menikmati pemandangan perbukitan yang hijau dan udara segar yang bersih. Pemandangan matahari terbit atau terbenam di atas bukit-bukit ini adalah momen yang tak terlupakan yang bisa kalian abadikan dengan kamera.

Tak perlu menguras tenaga untuk ke tempat ini. Karena hanya dengan menggunakan kendaraan bermotor, para pengunjung dapaat menikmati indahnya perbukitan dan pegunungan di sepanjang jalan. Untuk memasuki kawasan ini tidak dipungut biaya/tarif pengunjung, alias gratis.

  • Kebun Teh Tambi

sumber: www.idntimes.com
sumber: www.idntimes.com

Destinasi wisata yang berada di lereng Gunung Dieng dan Sindoro. Suasananya yang sejuk dan asri membuat pengunjung dapat menghelakan nafas dengan lega disini. 

Pemandangan kebun teh menjadi spot foto yang sangat indah. Pengelola juga melengkapi dengan jembatan bambu di tengah kebun teh untuk spot instagramable.

Wisatawan akan disuguhkan dengan hamparan kebun teh dan pemandangaan Gunung Sindoro dan beberapa yang pegunungan serta bukit indah di sekelilingnya.

Untuk memasuki destinasi wisata yang satu ini, pengunjung akan dikenakan tarif Rp10.000 per orang. Tak hanya itu, pengunjung juga dapat menikmati hidangan makanan dan minuman di cafe yang berada di tengah-tengah hamparan kebun teh tambi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun