Mohon tunggu...
Fida Ainir Rfhh
Fida Ainir Rfhh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswaaa

Aku hanyalah aku

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sayangi Bumi Selamatkan Generasi

25 Juni 2022   22:58 Diperbarui: 27 Juni 2022   17:03 950
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Berkaitan dengan penjelasan mengenai visual storytelling, dimana visual adalah sesuatu yang berkaitan dengan penglihatan. Foto tersebut ialah orang yang sedang melakukan sebuah permainan. Tetapi saya tidak memfokuskan pada objek tersebut. Bisa dilihat disekitar gambar, bahwa ada beberapa sampah yang cukup mengganggu.  Alangkah baiknya jika kita membuat suatu acara, pastikan setelah selesai acara tempat yang kita gunakan kembali bersih seperti awal. Sampah merupakan bahan pencemar utama dalam limbah rumah tangga. Dapat kita lihat sampah berserakan dimana-mana. Sampah plastik akan menghasilkan asap yang berbahaya bagi kesehatan yaitu jika proses pembakarannya tidak sempurna, plastik akan mengurai di udara sebagai diloksin, senyawa ini sangat berbahaya jika terhirup manusia.

whatsapp-image-2022-06-27-at-16-39-51-62b98039533a0d3485055b62.jpeg
whatsapp-image-2022-06-27-at-16-39-51-62b98039533a0d3485055b62.jpeg
Penanganan sampah sebagai suatu produk yang tidak lagi bermanfaat dan cenderung dibuang begitu saja harus diubah. Yaitu dengan cara produksi bersih (clean production) produk ini merupakan salah satu pendekatan untuk merancang industri yang bertujuan untuk menemukan cara-cara mengurangi produk-produk samping yang berbahaya, mengurangi polusi secara keseluruhan dan menciptakan produk-produk samping yang berbahaya.

whatsapp-image-2022-06-27-at-16-39-41-62b97f22533a0d4109613e23.jpeg
whatsapp-image-2022-06-27-at-16-39-41-62b97f22533a0d4109613e23.jpeg
Untuk itu, mari kita bersama-sama menjaga kesehatan dan lingkungan dari banyaknya sampah kantong plastik yang digunakan oleh manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun