Partai Persatuan Pembangunan (PPP) adalah sebuah partai politik Indonesia. Partai ini berdiri pada 5 Januari 1973. PPP lahir dari penggabungan dua partai besar Islam saat itu, Partai Nahdlatul Ulama (NU) dan Partai Islam Indonesia (Parmusi). Proses pendirian PPP berakar dari situasi politik Indonesia pada awal tahun 1970-an yang didukung oleh pemerintahan Orde Baru yang dipimpin oleh Presiden Soeharto.Â
Kemenangan tersebut menimbulkan kekhawatiran antara NU dan Parmusi tentang semakin melemahnya posisi Islam dalam politik nasional. Berdasarkan keprihatinan tersebut, upaya dilakukan untuk menyatukan kekuatan partai-partai Muslim.Â
NU, ormas Islam terbesar di Indonesia, dan Parmusi, yang juga memiliki basis massa Islam yang kuat, merasa perlu bekerja sama untuk menghadapi hegemoni Golkar dan memastikan bahwa kepentingan Islam selalu diperhitungkan dalam kebijakan nasional.Â
Pada akhirnya, melalui upaya rekonsiliasi dan dialog yang intensif, kedua belah pihak sepakat untuk bergabung menjadi satu yang mewakili kepentingan Islam dan massa NU dan Parmusi.Â
Saat itulah PPP dimulai pada 5 Januari 1973, menggabungkan struktur dan basis massa dari dua pendahulunya. PPP kemudian menjadi salah satu partai politik penting dalam sistem politik Indonesia pada masa Orde Baru.Â
Meski sepanjang perjalanannya PPP telah mengalami berbagai gerak dan perubahan, namun partai tersebut tetap memegang peranan penting dalam perpolitikan Indonesia hingga saat ini.
Sebagai salah satu provinsi di Indonesia, Sulawesi Tenggara menjadi wilayah yang masyarakatnya belum banyak mengetahui partai PPP, bahkan untuk pemilihan DPR RI dan DPRD Provinsi partai PPP hampir tidak mendapatkan kursi suara. Padahal partai PPP menjadi salah satu partai tertua di Indonesia dan memiliki background berbasis partai Islam.Â
Terbaru Mayjen purnawirawan Andi Sumangerukka (ASR) dilantik menjadi ketua DPW PPP Sultra menggantikan Ketua DPW sebelumnya yakni Laode Barhim. Dengan dipilinya ASR Menjadi DPW PPP periode 2021-2026, diharapkan mampu membawa perubahan dan mengembalikan masa-masa kejayaan partai ppp sebagai salah satu partai besar di Indonesia.Â
Andi Sumngerukka siap bekerja maksimal agar PPP memenangkan pemilu 2024 di Sultra. Mantan Pangdam XIV Hasanuddin tersebut menargetkan PPP Sultra memenangkan pemilu 2024 dengan meraih minimal 1 kursi DPR RI, 9 kursi DPRD Provinsi Sultra dan 1 kursi setiap daerah pemilihan di 17 kabupaten dan kota di Sulawesi Tenggara . Sumeber: https://kendaripos.fajar.co.id/