Mohon tunggu...
Alfi Hima
Alfi Hima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa santri

Beranah di tanah jawa Mengaku ciptaan Tuhan yang berusaha menciptakan sebuah karya yang tak terlupakan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Melodi yang Berbeda

1 Juni 2024   12:00 Diperbarui: 1 Juni 2024   12:11 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gemuruh bising dunia ditengah hiruk pikuk

Melirihkan simfoni lembut pelepas sengar

Terlahir dari hati mungil yang  tak pernah redup

Melodi  berbeda teramu keajaiban yang tak pernah terjamah

Memang

Suara mereka tak selalu lantang

Namun tiap irama adalah keajaiban

Instrumen unik yang tak terdengar,

menjelma kisah gemilang,

 mengalirkan harmoni dalam keheningan malam

Gerak tangannya melahirkan isyarat dengan serat cinta

Sorot matanya mengalun nyanyian penuh senyuman merekah

Menghiasi dunia dengan cahaya yang merah merona

Langkah- langkah kecilnya adalah sebuah tarian indah

Mengalir anggun bersama irama yang mungkin sulit di artikan

Namun tiap nafas yg berhembus melahirkan harapan, impian,  dan, asa yang terus membara

Tak kan pernah layu...

Mereka adalah tangga nada yang berbeda,

Dalam partitur kehidupan yang luas,

Bersama-sama menciptakan lagu yang sempurna,

Mengajar kita bahwa perbedaan adalah anugerah.

Dengarlahhh.. .

kita semua bersatu,

Menyatukan suara, melodi, dan ritme,

Menghormati setiap nada yang berbeda itu,

Karena di situlah terletak harmoni sejati, di dalam cinta

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun