Pagi ini, ketika tiba di kantor, saya melihat teman-teman pada ngumpul di depan sebuah komputer. Pasalnya, ada salah seorang teman yang Facebook-nya di-hack orang lalu digunakan untuk menyebarkan foto porno. Malu bukan? Apalagi yang punya akun Facebook adalah seorang ibu yang seperti kita ketahui bahwa tingkat sensitifnya terhadap rasa malu itu sangat tinggi.
Karena begitu paniknya yang punya akun ini, akhirnya saya pun menawarkan diri untuk membantu. Usaha itu sia-sia juga karena ternyata bukan hanya Facebook yang dikuasai oleh sang hacker, email yang digunakan saat mendaftar di Facebook pun dikuasai.
Seperti kita ketahui bahwa pintu satu-satunya bila tidak pernah mendaftarkan nomor telepon, untuk melakukan pemulihan akun Facebook adalah email. Akhirnya, upaya satu-satunya yang dilakukan adalah meminta pengelola Facebook untuk memblokir akun ini untuk sementara.
Keamanan berinteraksi di dunia maya ternyata sudah harus dipikirkan. Dulu, sebelum perkembangan teknologi informasi sepesat sekarang, kita selalu menjaga keamanan diri di dunia nyata, misalnya menghindar dari perlakuan kasar orang yang berjumpa dengan kita, menghindar dari perampokan, pemerkosaan dan lain-lain. Zaman sekarang, di dunia maya pun kita harus memikirkan hal yang sama. Kita harus menghindar dari segala kejahatan yang bisa saja terjadi.
Pastikan Email Anda Aman
E-mail, adalah syarat mutlak yang umumnya diminta setiap kita melakukan pendaftaran pada situs jejaring sosial. Oleh karena itu, satu-satunya kunci keamanan yang harus kita pastikan adalah keamanan e-mail yang kita miliki. Selama ini kita menggunakan e-mail dari penyedia gratisan seperti yahoo.com, gmail.com, hotmail.com dan lain-lain. Karena itu, alamat email kita pun selalu bentuknya seperti ini: namaanda@gmail.com, namaanda@yahoo.com.
Sejak tahun 2007, saya sudah merasakan begitu pentingnya keamanan ini dalam berinteraksi di dunia maya. Makanya, pada tahun 2007 saya memilih untuk menggunakan e-mail yang keamanan dan privasinya saya kelola sendiri. Terbukti sampai saat ini, saya aman-aman saja. Resiko yang paling sering terjadi, hanya kalau saya lupa password saja. Kesalahan itu berasal dari pribadi dan bukan dari orang lain.
Bila Perlu, Pakai Email Berbayar
Karena e-mail merupakan syarat mutlak keamanan kita, maka butuh sedikit biaya. Namanya juga keamanan maksimal, membutuhkan sedikit biaya. Contoh, kita harus membeli nama domain dan webhosting tempat kita membangun pengelolaan e-mail kita. Namun, dengan cara ini, kita harus membeli diskspace yang begitu besar. Untuk pengaturan e-mail pada tipe ini membutuhkan keahlian khusus karena kita akan menatanya dalam c-panel yang disediakan untuk kita.
[caption id="attachment_396072" align="aligncenter" width="544" caption="Dokumen Pribadi: Tempat Pengaturan E-Mail Pribadi dalam Cpanel"][/caption]
Cara lainnya adalah dengan memanfaatkan Google Apps. Hanya saja, pengguna setelah tahun 2012, wajib bayar per tahun. Karena saya pengguna sebelum 2012, saya mendapat layanan gratis dari Google hingga saat ini.