Mahasiswa KKN Mandiri UNUHA Melakukan Pengelolaan AspiMart pada Asrama Putri Pusat Nurul Huda

AspiMart

Asrama Putri Pusat Nurul Huda  adalah asrama Nurul Huda yang terletak di desa Sukaraja, Oku Timur. Juga merupakan Asrama yang berisikan santri MA, MTs, dan Universitas Nurul Huda. Mahasiswa yang menjalankan KKN Mandiri di Pondok, melakukan beberapa kegiatan yang bisa menciptakan inovasi dalam berbagai kegiatan yang ada di Aspi.

Kegiatan awal yang dilakukan para mahasiswa KKN Mandiri adalah mengelola AspiMart. AspiMart merupakan tempat yang digunakan dalam bidang ekonomi dan wirausaha di Aspi tersebut. Mengingat para santri MA dan MTs yang memulai tahun ajaran baru dan akan kembali ke pondok, maka AspiMart membutuhkan berbagai jenis jajan dan minuman. Tujuan dari AspiMart ini adalah agar para santri tidak perlu repot mencari jajanan di luar, dan bisa memfokuskan diri untuk belajar mengaji. Tidak hanya jajanan dan minuman, AspiMart juga diisi dengan berbagai kebutuhan anak-anak, seperti sabun mandi, shampoo, sikat gigi, dll.

Mahasiswa KKN Mandiri Menciptakan Inovasi Baru

Kendati demikian, AspiMart masih memerlukan beberapa pengembangan guna memantapkan daya tarik para santri terhadap AspiMart dan tidak kalah saing dengan toko yang ada diluar pondok. Aspi Mart masih membutuhkan berbagai jajanan yang menarik, baik dari segi fisik maupun soal cita rasa.

Hal tersebut menjadi perhatian para mahasiswa KKN Mandiri Universitas Nurul Huda, yang mana kedepannya akan melakukan berbagai inovasi dalam mengembangkan AspiMart. Pengembangan tersebut bertujuan agar AspiMart yang di kelola oleh Asrama Putri Pusat semakin berkembang dan memiliki berbagai variasi jenis jajanan, baik itu makanan atau minuman.

Inovasi yang di rencanakan tersebut melihat dari produk yang ada di AspiMart. Yang mana AspiMart sudah menyediakan berbagai jenis minuman. Baik itu minuman botol atau gelas, bahkan yang hanya dingin atau juga yang beku. Permasalahannya adalah, pada AspiMart belum ada jenis minuman yang di produksi sendiri oleh para santri yang ada di pondok. Hal ini tentunya sangat disayangkan, yang mana produksi minuman oleh santri akan menjadi peluang usaha bagi para santri yang ada di pondok. Sehingga mereka bisa belajar bagaimana cara untuk berwirausaha dan ikut serta dalam mengembangkan AspiMart.