Betapa hati saya sangat terharu melihat perjuangan para relawan anti scam yang tergabung di FB Komunitas WSC, grup WA dan IG. Mereka dengan ikhlas membantu WSC, ingatkan wanita Indonesia akan bahaya kejahatan scams dan melawan para pelakunya. Β Terima kasih tak terhingga untuk semua relawan kesayangan. Baik yang masih di WSC atau yang sudah mandiri membuat grup sendiri. Semoga Allah membalas kebaikan kalian. Amin...Tanpa kalian Β kami Β tak bisa apa apa.Β
Semua berawal dari tulisan tulisan saya tentang scam di Kompasiana pada tahun 2010. Alhamdulilah artikel2 saya bisa dicari Β lewat Google dan telah menyelamatkan banyak wanita Indonesia. Β Dari situlah muncul ide untuk membuat page " Waspada Scammer Cinta" , tepatnya Agustus 2012. Diikuti membuat akun Instagram Β " Waspada Scammer Cinta "Β
Selama mengurus page WSC, alhamdulilah saya Β pernah dibantu oleh admin Β pertama ibu Tutut lalu admin ke 2 Ibu Retno. Terima kasih banyak untuk kalian berdua yang pernah menjadi bagian dari kami. Β Admin WSC yang sekarang siapa ya? yang jelas saya dan yang lain rahasia dong...
Alhamdulilah sejak Β tahun 2015 telah hadir seorang polisi yang dengan sukarela menjadi Β Pembina di Waspada Scammer Cinta yaitu Β Doctor ( C) Kompol Bayu Suseno. SH, SIK, MH, MM. Beliau bukan hanya pembina disatu grup saja tapi Β di Β grup grup anti scam lainnya. Beliau Β peduli Β para korban dan Β pada polisi polisi yang telah disalah gunakan photonya. Terima kasih Pak Bayu, dari bapak saya belajar tentang hukum dan kepolisian.Β
Lalu tahun ini bulan Mei 2018 telah bergabung menjadi relawan, Β ibu cantik seorang dosen dan nurse kesehatan jiwa yaitu Β Susanti Niman.M.Kep, Ns, Sp.Kep.JΒ Beliau begitu sabar mendengarkan curhat para korban dan memberi support. Terima kasih ibu Santi, dari ibu saya belajar tentang kejiwaan.Β
Kembali mengenai relawan , Β sejak dibuatnya WSC Β banyak sekali wanita dan pria yang bergabung ingin membantu . Untuk itulah kami menyebut mereka Relawan Anti Scam WSC. Kini bergabung pula polisi polisi, pelaut dan tentara asli yang photonya sering dibajak scammers Indonesia alias semut bako.Β
Perlu kami jelaskan bahwa untuk para pelaku kejahatan scam kami punya istilah semut bako dan codot. Semut bako adalah scammers asal Nigeria, Benin dll. Sedang codot singkatan dari Cowok Doyan Tiputipu.Β
Ada suka dan ada duka saat mengurus Page WSC dan IG, ada saja kelakuan orang orang yang tidak bertanggung jawab. Diantaranya mengaku relawan WSC tapi minta imbalan. Belum lagi ada oknum yang membuat akun FB dengan membajak logo WSC. Β Belum lagi antar relawan beda pendapat, ada yang langsung keluar ada juga yang bertahan. Semua itu kami lalui bersama dengan tetap semangat cerdaskan wanita Indonesia.Β
Untuk itu kamipun membuat aturan ketat sbb :Β
Β Relawan WSC "Semangat selalu cerdaskan perempuan Indonesia. Berharap ridho Allah semata...Insya Allah amin.."
Β Aturan untuk yang ingin gabung menjadi Relawan WSC :Β