Mohon tunggu...
β˜…ε½‘ π…πžπ² 𝐃𝐨𝐰𝐧 ε½‘β˜…
β˜…ε½‘ π…πžπ² 𝐃𝐨𝐰𝐧 ε½‘β˜… Mohon Tunggu... Administrasi - Anti Scam Activist - Pemerhati - Penulis - IG @feydownwsc_official

𝐏𝐞𝐧𝐞𝐫𝐒𝐦𝐚 𝐊𝐨𝐦𝐩𝐚𝐬𝐒𝐚𝐧𝐚 π€π°πšπ«π πŸπŸŽπŸπŸ’ "π“π‘πž 𝐁𝐞𝐬𝐭 𝐈𝐧 π’π©πžπœπ’πŸπ’πœ 𝐈𝐧𝐭𝐞𝐫𝐞𝐬𝐭" π—”π—»π˜π—Ά Scam π—”π—°π˜π—Άπ˜ƒπ—Άπ˜€π˜/π—ͺπ—Ώπ—Άπ˜π—²π—Ώ. πˆπ†: @𝐟𝐞𝐲𝐝𝐨𝐰𝐧𝐰𝐬𝐜_𝐨𝐟𝐟𝐒𝐜𝐒𝐚π₯ 𝑴𝒆𝒏𝒆𝒕𝒂𝒑 π’…π’Š π’Œπ’π’•π’‚ 𝑷𝒆𝒓𝒕𝒉, 𝑾𝒆𝒔𝒕𝒆𝒓𝒏 π‘¨π’–π’”π’•π’“π’‚π’π’Šπ’‚ π„π¦πšπ’π₯ : 𝐰𝐚𝐬𝐩𝐚𝐝𝐚𝐬𝐜𝐚𝐦@𝐠𝐦𝐚𝐒π₯.𝐜𝐨𝐦 𝐅𝐁 𝐏𝐚𝐠𝐞 : π–πšπ¬π©πšππš π’πœπšπ¦π¦πžπ« π‚π’π§π­πš πŸ‘

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Wanita Brunei Tertipu Scammer Indonesia, 5 juta Melayang

26 April 2017   08:32 Diperbarui: 27 April 2017   01:00 1329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Instagram : @ichbal_pw

Seorang wanita asal Brunei kirim pesan pada saya dan bertanya tentang photo Ichbal Pangestu Wibowo. Sayang ia datang terlambat setelah kirim uang 5 juta lebih pada si modus yang menggunakan nama Taufiq Ahmad.

Bulan lalu ada pesan dari wanita cantik sebut saja namanya Fatima :

β€œ Saya wanita asal Brunei. Mohon jasa baik khidmat nasihat anda, Saya ingin tahu adakah anda kenal baik dengan Β Ichbal? Jika iya, saya ingin meminta pertolongan,

Mungkin saya sedang berdepan dengan Β akun tipu yang menyamar sebagai Ichbal tapi dengan nama akun lain. Saya sangat Β kaget kerana perkenalan saya hampir sama dengan cerita cerita yang saya baca dari Google. Β 

Sekedar info saya kenal lewat Facebook. Beberapa kali membuat phone call dengan dia, malah kita saling bertukar photo. Sempat juga dia memberikan short video kepada saya. Seperti perjalanan laut yang sangat menggelora. Katanya video itu dia buat sendiri ketika berada di lokasi laut.

Dia sangat fasih berbahasa Inggris, naluri saya mengatakan dia bukan scammer. Katanya ayah dan ibunya sudah meninggal. Dia cuma ada auntie yang menjaga setelah ketiadaan mereka (ini membuat saya sangat kaget)

Sayangnya setelah saya kirim uang , saya baru browsing dan ada nampak picture Ichbal yang saya kenal itu.

Saya ingin tahu adakah saya berdepan dengan scammer atau dengan Ichbal sebetulnya. Please tolong, saya sangat berharap. Terima kasih. (Fatima)

Tindakan saya :

Langsung membalas pesan Fatima dan minta agar dia stop kirim uang. Seperti biasa para scammer ini tak pernah puas menjarah mangsanya. Lalu saya kenalkan Fatima pada Ichbal asli.

Tak lama Fatima kirim pesan lagi :

β€œTerima kasih sudah kenalkan saya pada Ichbal, dia sudah membalas salam saya. Mohon bantuan bunda sekiranya saya boleh dapat kembali wang saya yang sudah dikirim ke Ichbal palsu β€œ (Fatima)

Data penipu :

Nama Taufiq Ahmad (photo curian milik Ichbal Pangestu Wibowo

No hp : +6285220417054

Bank : Mandiri

No Rek : 13100-13125-630

Atas Nama : Asep Nurjaman

Bukti transfer kiriman korban
Bukti transfer kiriman korban
Bukti tranfer kiriman korban
Bukti tranfer kiriman korban
Kesimpulan :

Selama saya menulis tentang scammers dari tahun 2007, hanya ada satu korban pria yang uangnya dikembalikan. Itupun prosesnya sangat lama, kata korban menguras energy dan waktu plus ongkos kesana sini.

Sudah banyak artikel saya tentang penipuan mengaku pelaut tapi korban terus saja berjatuhan. Modus operandi scammer selalu sama. Mau cuti nikah, biaya transport ke darat, Β gaji di deposito dll. Jika si scammer merasa korbannya mulai sadar, ia langsung menghilang.

Masih banyak wanita Indonesia malas cari tahu kalau sudah melihat photo tampan di social media. Padahal semua bisa didapat lewat Google. Namun tak dapat dipungkiri banyak pula yang selamat berkat menemukan artikel artikel saya di Kompasiana.

Catatan :

Ini daftar tulisan tentang korban korban scammer yang menggunakan photo Ichbal Pangestu Wibowo. Semoga bermanfaat.

"KORBAN KORBAN SCAMMER YANG MENYALAH GUNAKAN PHOTO PHOTO ICHBAL PANGESTU WIBOWO"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun