Mohon tunggu...
β˜…ε½‘ π…πžπ² 𝐃𝐨𝐰𝐧 ε½‘β˜…
β˜…ε½‘ π…πžπ² 𝐃𝐨𝐰𝐧 ε½‘β˜… Mohon Tunggu... Administrasi - Anti Scam Activist - Pemerhati - Penulis - IG @feydownwsc_official

𝐏𝐞𝐧𝐞𝐫𝐒𝐦𝐚 𝐊𝐨𝐦𝐩𝐚𝐬𝐒𝐚𝐧𝐚 π€π°πšπ«π πŸπŸŽπŸπŸ’ "π“π‘πž 𝐁𝐞𝐬𝐭 𝐈𝐧 π’π©πžπœπ’πŸπ’πœ 𝐈𝐧𝐭𝐞𝐫𝐞𝐬𝐭" π—”π—»π˜π—Ά Scam π—”π—°π˜π—Άπ˜ƒπ—Άπ˜€π˜/π—ͺπ—Ώπ—Άπ˜π—²π—Ώ. πˆπ†: @𝐟𝐞𝐲𝐝𝐨𝐰𝐧𝐰𝐬𝐜_𝐨𝐟𝐟𝐒𝐜𝐒𝐚π₯ 𝑴𝒆𝒏𝒆𝒕𝒂𝒑 π’…π’Š π’Œπ’π’•π’‚ 𝑷𝒆𝒓𝒕𝒉, 𝑾𝒆𝒔𝒕𝒆𝒓𝒏 π‘¨π’–π’”π’•π’“π’‚π’π’Šπ’‚ π„π¦πšπ’π₯ : 𝐰𝐚𝐬𝐩𝐚𝐝𝐚𝐬𝐜𝐚𝐦@𝐠𝐦𝐚𝐒π₯.𝐜𝐨𝐦 𝐅𝐁 𝐏𝐚𝐠𝐞 : π–πšπ¬π©πšππš π’πœπšπ¦π¦πžπ« π‚π’π§π­πš πŸ‘

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Arsitek Cantik Luput Dari Terkaman Scammer Pembajak Photo Zimmy Archuleta

9 Desember 2015   00:12 Diperbarui: 9 Desember 2015   00:47 7937
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat si penipu bicara soal uang, Fira mulai curiga tapi tak punya bukti untuk membuka kedoknya. Padahal ia sudah search di Google tapi tak ketemu, sebaliknya menemukan artikel saya di Kompasiana. Fira langsung kirim email lengkap dengan photo, ID dan sertifikat depositoΒ  palsu. Bingo! Saya tahu itu photo siapa ! lalu saya susun rencana bersama Fira, biar kapok tuh penipu! Alhamdulilah berhasil dan si penipu minggat tanpa jejak!

Arsitek muda dan cantik ini namanya Alfira ( samaran), ia nyaris ditipu akun FB palsu β€œEndang Juanda” yang mencuri photo Zimmy Archuleta.

Minggu lalu Fira kirim emailΒ  :

β€œ Assalamualaikum, selamat malam bunda. Perkenalkan saya Alfira dan mohon solusi dari bunda. Pertengahan November 2015 , ada yang kontak saya di FB namanya Endang Juanda. Photonya ganteng dan terlihat sangat taat agama. Sebelumnya saya tidak pernah merespon kalau ada orang baru kenal di FB mengajak chat tapi karena saran teman teman yang sudah melihat photo profile si Endang ini, maka sayapun bersedia chat dengannya.

Selama seminggu setiap hari kami chat. Dia mengaku orang Banten yang bekerja di perusahaan pelayaran Jakarta sebagai Kapten Senior. Katanya punya gaji dideposito 700 juta, rumah mewah, mobil dan motor. Dua hari kemudian dia menyatakan cinta dan mau serius dengan saya.

Kata kata si Endang ini manis sekali, dia juga bilang ingin cairkan deposito untuk biaya nikah dan bulan madu. Tentu saja wanita polos seperti saya yang sedang mencari pasangan pastilah terlena. Dia mengaku nama aslinya Irwan Gunawan dan akun FB itu pinjam sama saudaranya tapi photo photo asli milik dia. No hp yang dia kasih 081214678346.

Suatu hari kami telpon semalaman, namanya juga lagi pacaran. Saat itu Endang berusaha meyakinkan saya akan segera melamar. Ia perlihatkan copy kartu anggota pelayaran, sertifikat deposito dan photo photonya. Saat itu hati saya mulai curiga, ini pasti tidak benar. Lalu diam diam saya cari di Google nama Endang Juanda/Irwan Gunawan, cara cek deposito dan cek kartu anggota pelayaran, tapi nihil.

Esok harinya Endang minta photo copy KTP saya sebagai calon istri dengan alasan syarat untuk izin cuti menikah 3 bulan. Hal ini akan segera dibicarakan dengan atasannya. Dalam keadaan antara percaya dan ragu, saya langsung kirim.

Malam hari Endang telpon lagi katanya urusan dengan atasan sudah beres, deposito segera cair dan surat izin cuti nikah akan turun, tapi harus menyediakan dana 12 juta untuk mengurus semuanya. Dia punya 5 juta dan minta saya cari pinjaman 7 juta. Disinilah rasa percaya saya hilang sudah, masa orang pelayaran yang mengaku kaya raya tak punya tabungan.

Saya langsung bilang tak punya uang karena gaji habis untuk bayar cicilan mobil. Endang mulai marah karena saya tak mau membantunya. Dari 7 juta turun menjadi 4 juta dengan alasan dia akan jual laptop yang mungkin laku 3 juta. Tetap saya bilang tidak ada uang sambil terus saya cari info lewat Google. Akhirnya saya temukan artikel bunda di Kompasiana. Untung belum transfer tapi saya khawatir soal KTP dan photo saya.

Apa yang harus saya lakukan? Saya tak mungkinΒ  ganti no hp dan FB karena urusan pekerjaan. SemogaΒ  bunda mau memberikan solusi. ( Safira – Somewhere)

Β 

TINDAKAN PENULIS :

Langsung saya balas email Fira dan minta semua data si penipu. Begitu saya lihat photonya ternyata milik cowok ganteng yang sangat ngetop di sosmed terutama Instagram yaitu Zimmy Archuleta. Ia memiliki nama asli Asep Supriatna asal Tasikmalaya. Saya kurang tahu apa profesinya, ada yang bilang model, ada juga yang bilang bekerja di kejaksaan.

Kang Zimmy ini photo photonya sering dibajak penipu dunia maya dan sudah lama saya buat albumnya di FB page β€œ Waspada Scammer Cinta” Makanya saya langsung mengenali photo yang dikirim Fira.Β 

β€œ Aduh bunda….aku jadi malu nih! Koq percaya saja sama photo!”

β€œ Jangan malu nak, kalau malu tutup aja muka kamu pake koran. Duh..ngapain malu namanya juga ngga tahu, tapi lain kali ingat ya pesan bunda. Kalau kenal cowok di dunia maya, ajak video call dan mau asli atau palsu , jangan kirim apapun. β€œ

Endang masih rajin telpon dan menanyakan uang pinjaman, Fira tak berani memutuskan kontak dan pura pura minta waktu karena takut KTP dan photonya disalah gunakan. Saya berikan semangat agar jangan takut pada penipu sambil cari akal untuk membuat si Endang ini tidak berkutik. Akhirnya taktik yang saya ajarkan pada Fira dilaksanakan, si penipu minggat tak berbekas!

Caranya? Saya suruh Fira bilang pada Endang lewat Whatsapp, bahwa dia sedang cari pinjaman sama tantenya di Australia yang bernama Fey Down.

β€œ Sayang, sabar ya..aku lagi cari pinjaman sama tanteku di Australia dan tanteku tanya buat apa. Aku jujur saja cerita untuk membantu calon suamiku. Terus tante ingin kenal, ya sudah aku kirim saja photo kamu. Tiba tiba tanteku teriak, itu kan photo si Zimmy Archuleta! Terus tanteku kirim photo photo Zimmy dan kekasihnya. Koq kamu bohongin aku sih!"

Si penipu mingkem danΒ  cuma kasih jempol lalu Fira di delcon.

β€œEnak aja dia sudah mau nipu aku, sekarang aku kerjain balik! ha ha ha rasaian loe! Terima kasih banyak bunda.”

Alhamdulilah, bahagianya hati ini jika mampu membantu dan menyelamatkan wanita dari penipu dunia maya.

Β 

Catatan :

Terima kasih untuk Fira yang sudahΒ  mengizinkan saya menulis kisahnya. Dokumen dan akun palsu kiriman Fira.

Photo Zimmy Archuleta dari Google lalu saya watermark biar ngga dibajak.

SALAM WASPADA,

Fey Down - Clarkson, Western Australia

9 Agustus 2015

Β 

Β 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun