: L. W
Kalau saja kau paham
Keranda kereta itu menjadi hitam
Sehitam darah tubuhku
Begitu rasanya memikul dosa
Pada syakyang tak adil atasmu
Aku telah menjadi Durga
Kusodorkan anggur beracun, di talam cinta
Cawan berenda,tempat jantungmu dan jantungku mengalir
Atas darah yang sama, atas jiwa yang sama
Berbuku-buku niskalamenghujan
Dari cuaca tetirah laku pejalanku
Terlalu banyak kabut yang membawa salah jalanku
Ndaa...............
Ampunidaku
Tusukan pedang penyesalan mengalgojoku
aku telah salah menitipkan hati kepada lubukmu
Luka , yang kusiram cuka perih tubuh
Apakahsanggup melihatwajah luka cintaku?
Akutak sanggup.
Ndaa...............
Apa yang lebih pantas atasku
Selain kematian , dalam sepi tanpa kremasi
( Sidoarjo, 4/3/2012 )
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H