Mengingat atau Melupakannya?

Assalamualaikum wr.wb. nah ngomong-ngomong berbicara tentang Mengingat atau Melupakannya, disini manusia yang biasanya sering lupa terhadap informasi yang sudah di dapatkannya, dan berbicara juga tentang memori otak pada manusia ya bun.

     Nah dalam hal ini juga perlu diketahui bahwasanya memori itu sangat berperan penting untuk kebutuhan manusia dalam sehari-harinya, dimana yang namanya memori ini menampung segala informasi-informasi yang sudah didapatkan kemudian sesorang ini dapat menyimpannya di dalam otak, baik itu memori sedih ataupun memori bahagia. Nah pada memori yang sudah diterima atau disimpannya dalam otak manusia ini dapat mengingat dan juga mengutarakan.nya kembali lo bun, tetapi akan juga sesuai dengan kondisi seseorang tersebut ya bun. 

     Memori ini dibagi menjadi 2 ya bun, yaitu : Memori jangka pendek ( Short Term Memory ) dan memori jangka panjang ( Long Term Memory ) kemudian pengelompokan ini didasari pada asumsi bahwasanya pemrosesan informasi pertama kali ini dilakukan dalam bentuk sistem penyimpanan/memori jangka pendek ini tidak hanya beroperasi sendiri, namun juga selalu berhubungan dengan " pengetahuan " yang tersimpan dalam memori jangka panjang, dan sebaliknya juga informasi dan juga " pengetahuan " yang sudah tersimpan pada memori jangka panjang dia juga selalu berhubungan dengan informasi yang baru masuk kw dalam memori jangka pendek.

kemudian pada sistem ingatan ini dapat dibedakan menjadi 3 sistem ya bun, yaitu :

1. Sistem ingatan sensorik

2. Sistem ingatan jangka pendek

3. Sistem ingatan jangka panjang

     Pada Memori Sensorik ini mencatat informasi atau stimuli yang masuk melalui salah satu atau kombinasi dari panca indra ya bun, yaitu yang secara visual melalui mata, pendengaran melalui telinga, bau melalui hidung, rasa melalui lidah dan juga merabah yaitu melalui kulit. Nah jika stimuli atau informasi ini tidak diperhatikan maka akan langsung terlupakan, namun jika diperhatikan maka informasi tersebut akan di transfer ke sistem ingatan jangka pendek. Kemudian sistem jangka pendek akan menyimpan informasi/stimuli ini selama sekitar 30 detik, dan hanya sekitar 7 bongkahan informasi yang dapat di simpan dan juga di pelihara pada sistem memori jangka pendek dalam suatu saat.

     Setelah berada pada sistem jangka pendek, informasi tersebut yang dapat di transfer lagi dengan proses pengulangan ke sistem ingatan jangka panjang untuk disimpan ya bun. Selanjutnya yaitu setelah berada di sistem memori jangka panjang, informasi tersebut dapat diperoleh kembali melalui strategi-strategi tertentu, atau bisa juga informasi tersebut terlupakan karna adanya kekurangan dalam sistem pengarsipannya ya bun.

(*) Memori Jangka Pendek

        Pada memori jangka pendek ini memang exist, berdasarkan dua premis yaitu : (a) sebagai proposisi umum seseorang mestinya dapat memahami informasi dalam interval dalam waktu yang singkat (b) sesuai usulan hebb bahwa apabila aktivitas umum berlanjut sampai beberapa periode, perubahan struktural pada kontak sinaptik diantara sel-sel dapat membawa memori yang setelahnya.

     Memori jangka pendek ini memiliki kapasitas yang sangat kecil sekali, namun sangat besar peranannya dalam proses memori, yang mana merupakan tempat dimana memproses stimulus yang berasal dari lingkungan kita bun. Memori jangka oendek ini berfungsi sebagai penyimpanan transitori yang dapat menyimpan informasi yang sangat terbatas dan mentransformasikan serta menggunakan informasi tersebut dalam menghasilkan respon atas suatu stimulus tersebut.

     Menurut Murdock (1974), mempelajari bahwa memori jangka pendek merupakan langkah awal dalam memahami memori jangka panjang. Namun sesungguhnya sistem ingatan manusia ini adalah sangatlah kompleks sehingga memori jangka pendek dan juga memori jangka panjang hanyalah merupakan suatu model dan bukan merupakan struktur aktual di otak. Model tersebut hanyalah konstruksi hipotesis yang membantu untuk menjelaskan betapa kompleks.nya sistem ingatan tersebut ya bun.

(*) Memori Jangka Panjang

      Kemampuan untuk mengingat masa lalu dan menggunakan informasi tersebut untuk dimanfaatkan masa ini merupakan fungsi dari memori jangka panjang. Nah pada sistem memori jangka panjang ini kemungkinan kita untuk seolah-oleh hidup dalam 2 dunia, yaitu pada dunia masa lalu dan juga dunia pada masa sekarang. Dan oleh karena juga kemungkinan kita untuk memahami mengalirnya tanpa henti dari pengalaman secara langsung.

     Dan telah lama diketahui juga bahwa otak merupakan organ yang terlibat secara langsung dalam proses memori. Dan permasalahnnya ini adalah menetapkan dibagian mana memori terletak dan juga bagaimana otak menyimpan informasi dalam sistem memori jangka panjang, Memori terletak pada lokasi-lokasi khusus di otak ya bun. Dan memori jangka panjang yang permanen nampaknya tersimpan dan diproses dalam cerebral cortex.

     Bagaimana otak menyimpan informasi dalam memori jangka panjang, hal ini dapat dijelaskan melalui hasil studi neurokognitif Donald hebb berikut ini. Informasi dalam memori jangka pendek akan diubah ke dalam memori jangka panjang apabila informasi tersebut sudah tersimpan dalam memori jangka pendek yang cukup lama. Nah hal tersebut akan terjadi karena dalam memori jangka pendek suatu sirkuit bergema dari aktivitas neural yang akan terjadi di otak, dengan suatu putaran bangkitan diri dari neuron ya bun.

Selamat membaca ya.. dan semoga bermanfaat untuk kita semua, bagi penulis dan juga untuk teman-teman yang sudah membaca.

sekian terimakasih...