Oleh sebab itu, dibutuhkan skala prioritas, mana yang harus disubsidi mana yang tidak. Dalam konteks ini, prioritas subsidi harus diberikan kepada kelompok miskin dan menengah bawah.
Namun, mengurangi subsidi energi artinya akan menaikkan harga jualnya energi tersebut, yang kemungkinan besar akan mendorong terjadinya trickle-down effect pada komoditas lain, termasuk bahan kebutuhan pokok.
Dampaknya tak akan berhenti sampai aspek ekonomi, tapi pasti melebar ke aspek sosial dan politik. Ini yang harus benar-benar dihitung oleh para pemangku kepentingan, karena tak sedikit contoh di mana karena kenaikan sebuah komoditas penting di sebuah negara, pemerintahnya runtuh.
Apalagi ketika implementasi kebijakannya acak-acakan dan tak masuk akal seperti rencana tarif KRL berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Komunikasi dan Implementasi Kebijakan Menjadi Urusan Krusial Dalam Subsidi Tepat Sasaran.
Untuk urusan BBM, kita semua sebenarnya, masyarakat sudah tahu bahwa Indonesia ini bukan lagi net eksportir minyak, kita ini sudah net importir.Sementara harga minyak fluktuatif, bisa saja naik sangat tinggi di atas harga asumsi APBN; jika itu yang terjadi, anggaran negara bakal tergerus lebih dalam lagi.Â
Kondisi inilah yang harus disampaikan kepada masyarakat. Artinya, dalam mengelola subsidi yang tepat sasaran itu dibutuhkan komunikasi dan implementasi kebijakan yang baik
Jalan menuju subsidi tepat sasaran bukanlah jalan yang mudah. Diperlukan reformasi mendasar, komitmen kuat dari pemerintah, data yang akurat, transparansi, dan yang terpenting, komunikasi yang efektif dengan masyarakat.
Kita harus berani menghadapi tantangan ini demi mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.Â
Masa depan bangsa bergantung pada kemampuan kita mengelola sumber daya yang terbatas dengan bijaksana, memastikan setiap rupiah subsidi benar-benar mencapai mereka yang paling membutuhkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H