Bagi anak, serial OLIN ini bisa dijadikan sebagai pengenalan awal konsep keuangan dasar dengan cara yang menyenangkan dan tak menggurui, harapannya kisah yang ada dapat menumbuhkan kebiasaan menabung sejak dini, dan mengajarkan nilai-nilai positif seperti berbagi serta menghargai uang.
Bagi orang tua, serial OLIN bisa menjadi alat bantu yang efektif untuk mengajarkan literasi keuangan kepada anak, mempererat hubungan orang tua-anak melalui kegiatan membaca bersama, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan keuangan sejak dini.
Meskipun serial OLIN memiliki begitu banyak kelebihan, tetapi ada beberapa hal yang bisa ditingkatkan.
Saat ini serial OLIN baru mencakup beberapa konsep dasar literasi keuangan. Ke depannya, perlu dikembangkan buku-buku dengan topik yang lebih beragam, seperti investasi, perencanaan keuangan, dan penggunaan teknologi keuangan, tentu saja dengan pendekatan seperti OLIN yang sudah ada sekarang.
Dan agar manfaatnya terukur, penting bagi OJK untuk mereview dampak empat serial OLIN tersebut terhadap pemahaman dan perilaku keuangan anak-anak. Evaluasi ini dapat membantu OJK dalam mengembangkan dan meningkatkan program literasi keuangan untuk anak usia dini.
Eh, asal tahu aja yah, dampak literasi keuangan sejak dini, tidak tampak dan terasa secara cepat, seperti kita makan cabe, yang langsung terasa pedasnya.
Perubahan perilaku serta kebiasaan keuangan yang positif bisa memakan waktu bertahun-tahun untuk berkembang.
Oleh karena itu, pengukuran harus dilakukan secara longitudinal untuk melihat efek jangka panjang
Mengapa Literasi Keuangan Sejak Dini Begitu Penting?
Perlu diingat, literasi keuangan bukan hanya tentang memahami cara mengelola uang, tetapi juga tentang membentuk pola pikir dan kebiasaan finansial yang sehat sejak dini.
Menurut studi Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) yang melakukan survei Program for International Student Assessment (PISA) yang mengukur literasi keuangan siswa usia 15 tahun di berbagai negara.Â
Hasilnya menunjukkan adanya korelasi positif antara literasi keuangan dan kemampuan siswa dalam mengelola keuangan pribadi, membuat keputusan keuangan yang bijak, dan merencanakan masa depan finansial mereka.