Mohon tunggu...
Efwe
Efwe Mohon Tunggu... Administrasi - Officer yang Menulis

Penikmat Aksara, Ekonomi, Politik, dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Seperti Rindu, Dendam Politik pun Ingin Dituntaskan Para Penumpang Gelap Demokrasi

11 April 2022   04:56 Diperbarui: 11 April 2022   06:13 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yang ada dipikiran mereka bagaimana caranya men-disgrace capaian pemerintah Jokowi sedemikian rupa sehingga terlihat buruk di mata masyarakat.

Tapi hingga titik tertentu hal tersebut bisa memberi efek postif sebagai kontrol terhadap jalannya pemerintahan agar tak terlena.

Namun, apabila dilakukan dengan dosis berlebihan efeknya akan sangat buruk bagi kesehatan berbangsa dan bernegara.

Hal itu bisa kita saksikan setiap hari di media sosial, saling caci maki antara "kadrun" dan "cebong" terus memanas belakangan di tengah masyarakat.

Setiap kesempatan untuk menjelek-jelekan pemerintah dimaksimalkan, bahkan hingga jauh dari keadaban.

Demokrasi dan kebebasan berpendapat katanya telah diberangus yang  pendapat teesebut disampaikan sambil mencaci maki, kalau benar pendapat itu mungkin si pencaci maki itu tak akan bisa mencaci maki.

Semua narasi-narasi negatif lebih banyak untuk menuntaskan syahwat politik keinginan berkuasa saja sebenarnya, dengan menjual nama rakyat.

Padahal rakyat yang mana yang mereka wakili saja tak jelas. 

Marilah kita bersikap obyektif, itu saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun