Lay  a whisper on my pillow
Leave the winter on the ground
I wake up lonely, this air of silence
In the bedroom and all around
Touch me now
I close my eyesÂ
Dream away
It must have been loveÂ
But its over now......
Itu lah lirik lagu yang  sangat di kenal oleh generasi 90an, lagu yang berjudul It must have been love ini merupakan Soundtrack film yang sangat fenomenal pada masa itu, Pretty Woman yang di bintangi Richard Gere dan Julia Robert.
Lagu ini dibawakan oleh Band legendaris asal Swedia, Roxette yang di gawangi oleh Marie Frederiksson dan Per Gessle.
Akh, mungkin suara itu tak akan pernah dapat didengar lagi secara langsung, suaranya hanya dapat didengar melalui rekaman suara saja.
Dikutip dari The Sun, hari Senin tanggal 9 Desember Marie Frederiksson yang merupakan vokalis  sekaligus pencipta lagu dari Grup band Duo Roxette, telah meninggal dunia akibat penyakit kanker yang sudah di idapnya selama 17 tahun.
Keterangan meninggalnya Marie dikabarkan oleh keluarganya lewat pesan tertulis. "Dengan penuh duka kami sampaikan bahwa salah satu artis yang kami cintai sudah tiada" tulis keluarganya.
Marie Frederiksson meninggal di usia 61 tahun, ia dikabarkan mulai mengidap kanker otak pada tahun 2002 lalu. Â Saat pertama kali terdiagnosis menderita kanker otak, Dokter yang memeriksa nya memvonis hidupnya hanya tersisa 20 persen saja, dan memiliki peluang hidup sangat pendek.
Nyatanya ia mampu bertahan cukup lama, 17 tahun. Setelah divonis mengidap kanker ia sempat vakum bermusik secara reguler, tur-tur Roxette terhenti dan produksi album baru pun stop selama 2 tahun.
Namun kemudian pada tahun 2004 ia melanjutkan karir musiknya dengan merilis album solonya dan bersama Roxette, mereka mengadakan pertunjukan Tur dunianya.
Akhirnya setelah berjuang keras selama 17 tahun dirinya tak mampu lagi melawan tumor ganas  di otaknya. Ia meninggalkan seorang suami, Mikael Boylos dan dua anak, Inez Josefin Boylos (26 tahun) dan Oscar Boylos (23 tahun)
Perempuan yang bernama lengkap Gun Marie Frederiksson ini lahir tanggal 30 Mei 1959, di Ossjo Swedia, mengawali kariernya bermusik bersama Per Gessle dengan membentuk Grup Band Duo Roxette yang bergenre Pop-Rock ini pada tahun 1986.
Keduanya mencapai puncak ketenarannya pada akhir 80an dan awal 90an melalui dua album awal di awal kariernya, Look Sharp yang dirilis tahun 1988 dan Joyride yang dikeluarkan pada tahun 1993.
6 lagu dari  2 album tersebut menguasai  tangga lagu Billboard  Hot 100s. lagu-lagu Roxette seperti The look, Listen To Your Heart, Spending My Time, Joyride, Fading Like a Flower dan yang paling fenomenal It Must Have Been Love.
Mungkin sangat akrab bagi penggemar musik tahun 90an.
Per Gessle rekan duo nya di Roxxette seperti yang dikutip dari BBC.com mengungkapkan kesedihannya " selama 40 tahun, kamu lah teman terindah, ini tak akan pernah sama lagi." Ujarnya.
Saya yang besar bersama lagu-lagu Roxette merasakan kehilangan atas kepergian buat selamanya Marie. List lagu Roxette masih tersimpan di memori smartphone saya.
Lagu Roxette yang paling berkesan bagi saya Spending My Time, akh menyimpan berjuta kenangan.
Saat itu masih lekat dalam ingatan, hubungan asmara remaja yang sedang terjalin harus kandas, berhari-hari saya galau, dengan di temani lagu yang dibawakan Roxette ini.
My friends keep telling me, "hey, life will go on"
Time will make sure I'll get over you
This silly game of love you play, you win only to lose
Lirik itulah yang kemudian bisa membuat saya move on..... akh indahnya masa remaja
Rest in Peace Marie.
Sumber.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H