Dengan tetap mengangkangi jabatan Wakil Walikota sekaligus jadi penentang kebijakan Walikota secara terbuka, hanya akan membuat rakyat bingung apa sebenarnya yang diperjuangkan Wisnu dan PDI-P. Akibat lain, bisa membuat jalannya Pemerintahan di Balaikota Surabaya terganggu. Bisa jadi akan menimbulkan perpecahan di Pegawai PEMKOT, yang pada akhirnya merugikan kepentingan Warga Surabaya.
Hemat saya, jika benar Wisnu membela kepentingan warga, jalan pertama yang harus dia tempuh adalah MUNDUR !!
Kemudian secara jantan tunjukan diri bersebrangan dengan Risma dan buktikan apakah warga Surabaya memilih mendukung Wisnu dan PDI-P atau mendukung Pemerintahan kota yang sah, Walikota Risma, yang menjalankan amanat warga untuk menutup lokalisasi sesuai program yang sudah dicanangkan.
Notes : Jika kali ini ada Gerakan #SaveRisma sebagai bentuk dukuangan atas program penutupan lokalisasi Dolly, saya akan ikut mendukung !!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H