Mohon tunggu...
Solver Monetisasi
Solver Monetisasi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Owner STIFIn Brain, STIFInspirator, Solver STIFIn, Trainer STIFIn, Promotor STIFIn, Owner Donita Food.

Pengusaha STIFIn.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Menunggu Bukan Kesetiaan

18 Desember 2013   08:53 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:48 2597
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="" align="aligncenter" width="403" caption="Jangan Menunggu"][/caption] Jika dia mencintaimu, dia takkan membuatmu menunggu tanpa kepastian. Wanita yg bersedia menunggu tanpa kepastian, dan menganggap itu adalah ke Setiaan, merupakan sikap wanita BODOH. - Mario Teguh. Nah, anda wanita berharap pada si pria yang tidak berani memberi kepastian untuk menikah. Pada janji janji pria yang tidak punya ketegasan. Pada rayuan dan alasan alasan dari penundaan pernikahan.

Jika engkau beriman, Berharaplah hanya kepada Ku, kata Allah.

Dari pada menanti pria yg tidak pasti tanggal melamar anda, PUTUS kan saja. Karena Allah sudah mempersiapkan penggantinya, tapi anda yg mencegah datangnya pengganti itu. Karena masih mengharapkan si pria, bukan mengharapkan pada pertolongan Allah untuk di carikan penggantinya yang lebih baik, yang lebih tegas dan segera melamar. Karena Allah punya banyak cara untuk "melarang" atau "mengatakan" : dia tidak pantas untukmu. Segera tinggalkan. Aku punya penggantinya, jika engkau berharap pada-Ku. Tapi jika Engkau memaksa ingin bersamanya, maka Aku akan biarkan, hingga pada akhirnya kau akan sadar, kalau dia emang tidak pantas untukmu. Wanita ini di lamar oleh teman sekantornya, ketika itu ia menjawab, kalau dia telah punya kekasih. Pria teman kantornya, mengatakan : tanyakan pada pacarmu, kapan ia akan melamarmu, jika ia bisa menetapkan tanggalnya dengan pasti dan penuh keyakinan, aku rela melepaskanmu. Tapi jika ia, tidak bisa menentukan, aku beri kamu waktu 1 minggu untuk berpikir. Ternyata si wanita, tidak mendapatkan jawaban yang pasti dari pacarnya. Setelah sebulan, ia menyatakan bersedia menikah dengan teman sekantornya. Sekarang mereka hidup bahagia. Dan si pria telah menjadi Direktur di kantornya. 3 Hari sebelum menikah, ternyata si lelaki hilang entah dimana rimbanya, semua keluarga heboh, karena undangan sudah di sebar. Pengantin wanita sedih bukan kepalang. 3 Bulan kemudian, si wanita mendapatkan jodohnya yang baru. 3 bulan setelah si wanita menikah, mendengar kabar dari keluarga si pria yang hilang entah dimana rimbanya, telah menikah 2 kali. Cerita lainnya yang pernah saya dengar, Di hari pernikahan, semua undangan sudah siap menunggu pengantin wanita untuk akad nikah, tetapi yang ditunggu tak jua datang. Setelah di cari tahu, ternyata malam harinya si wanita telah kabur dari rumah. Akhirnya pesta pernikahan di batalkan. Lama berselang, 7 bulan setelahnya. Di ketahui ternyata wanita tersebut telah menikah dengan seorang pria yang usianya jauh lebih tua darinya, sebelum dia akan menikah dengan si pria yang pestanya batal karena dianya kabur. Siapa yang mengizinkan semua itu terjadi, kalau bukan Allah. Tidak ada maksud Allah yang buruk yang menimpamu. Kecuali pemikiranmu yang buruk sangka akan niat dan tujuan Allah. Allah Maha Tahu, sedangkan kamu Maha Mau, tanpa Tahu apa yang terjadi sebelum dan sesudahnya. Wanita yang menunggu, Tegaslah meminta kepastian pria anda. Lalu Ikhlas lah pada apa yang akan Allah tetapkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun